Sei Galuh, AmiraRiau.Com – Andi Amran Sulaiman, Menteri Pertanian, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, bersama dengan Pangdam I/BB, Kapolda, Dirut PTPN V dalam rangka program ketahanan pangan nasional melaksanakan penanaman jagung perdana di PTPN V Kebun Sei Galuh.
“Jangan sampai rumput lebih banyak tumbuh di tengah tengah kebun sawit. Ini sinergi yang luar biasa. Ini pertama kali BUMN menanam jagung di tengah – tengah kebun sawit,” ujar Amran dalam arahannya. Amran juga mengatakan, penanaman itu harus menjadi program berlanjut di PTPN V.
“Tahun lalu kita bisa menekan impor 3 juta ton, artinya kita menghemat devisa Rp 10 triliun. Kita mimpikan tahun ini tidak lagi impor jagung,” tambah Amran.
Amran juga memberikan bantuan berupa benih bibit jagung jenis hibrida varietas NT-104 untuk luas lahan kebun 700 ha. Tidak itu saja, dia juga memberikan benih cabai sebanyak 5000 benih.
Sesuai arahan presiden agar melaksanakan program penanaman 1 juta ha jagung di Indonesia. Dimana nantinya kementerian pertanian akan memberikan bantuan benih dan pupuk secara gratis. Apabila berhasil nantinya setiap hektar lahan jagung akan memproduksi 1 ton, maka tentu saja akan menghasilkan 5 juta ton.
Di saat yang sama Dirut PTPN V, Berlino Mahendra Santosa mengatakan bahwa penanaman jagung dilakukan secara terpadu dengan kebun sawit. Saat ini lahan yang siap untuk penanaman seluas sebesar 200 ha dan selanjutnya pada Mei mendatang dilakukan penanaman seluas 500 ha.
“Hari ini bersejarah bagi PTPN V karena membuktikan BUMN hadir bagi negeri dan bersinergi dengan pemda dan TNI AD,” ujar Berlino. Tak lupa ucapan terima kasihnya atas kedatangan Menteri Pertanian pada penanaman perdana ini (ARC)
