PEKANBARU, AmiraRiau.com - Tim Basarnas Pekanbaru mendapatkan laporan adanya kondisi membahayakan manusia, berupa satu orang Anak Buah Kapal (ABK) tenggelam di Perairan Kepulauan Meranti, Kamis (19/12/2024). Korban diketahui bernama Ario Gunawan berusia 24 tahun warga asal Kabupaten Siak.
Kepala Basarnas Pekanbaru Budi Cahyadi mengatakan, setelah mendapatkan laporan tersebut pihaknya langsung melakukan upaya pencarian korban. Pencarian dilakukan dengan menggunakan kapal TB Dabo 802.
“Tim SAR gabungan melakukan pencarian disekitar lokasi kejadian dengan luas area pencarian lebih kurang 75 Nm² menggunakan pola pencarian creeping line dengan track spacing 1 NM pada koordinat search area,” katanya.
Dalam upaya pencarian korban tersebut, pihaknya mengerahkan empat orang personil SAR. Kemudian juga dibantu unsur terlibat lainnya yakni TNI AL, Polairud Direktorat Polda Riau 2 Orang, Polairud Pelalawan 2 Orang dan BPBD Meranti 1 orang.
“Beberapa peralatan lainnya yang digunakan yakni Aqua eye, alat navigasi dan alat komunikasi dan juga kapal RIB 03,” sebutnya.
Untuk kronologis kejadiannya, saat itu korban bersama rekannya melakukan penyelaman dibawah kapal mereka. Penyelaman dilakukan karena untuk melepaskan tali yang menyangkut pada propeler kapal.
“Setelah beberapa saat, rekan korban sudah muncul namun korban tidak kunjung muncul ke permukaan. Kemudian rekan-rekannya melakukan pencarian namun belum kunjung ditemukan,” katanya.
"Alat utama yang digunakan termasuk RIB 03, perangkat pencarian bawah air Aqua Eye, serta peralatan navigasi dan komunikasi. Cuaca di lokasi dilaporkan berawan," ungkap Budi.
Operasi pencarian ini menjadi prioritas utama karena kondisi korban yang telah berada di bawah air lebih dari 48 jam.
"Kami terus berupaya semaksimal mungkin dengan sinergi berbagai pihak. Kami berharap korban segera ditemukan," tutup Kepala Kantor SAR Pekanbaru.***
Penulis: MCR, Editor: Alseptri Ady