Fantastis, PPATK Ungkap Transaksi Judi Online Capai Rp 200 Triliun Selama Setahun

Kamis, 31 Agustus 2023 | 18:15:26 WIB

JAKARTA - Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana mengatakan, transaksi dari judi online mencapai ratusan triliun rupiah. “Ya sekarang mendekati Rp 200 triliun ya, secara keseluruhan ya yang sudah kita ikuti perkembangannya,” ujar Ivan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/8/2023).

Menurutnya, ada jutaan masyarakat Indonesia yang saat ini terlibat dalam transaksi tersebut. Ia mengatakan, kondisi itu yang membuat judi online sangat sulit untuk diberantas.

Namun, Ivan tidak menjawab ketika ditanya apakah dana itu mengalir ke sejumlah pejabat publik. “Ya karena marketnya besar, karena luasan jumlah penduduk dan segala macam itu besar artinya di Indonesia ada marketnya,” kata Ivan.

“Sehingga, kemungkinan untuk penyedia judi online itu untuk menawarkan transaksinya luas juga di Indonesia,” ujar Ivan, saat dilansir kompas.com, Kamis (31/8/2023).

Diketahui, saat ini Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri sedang menggiatkan upaya pemberantasan judi online.

Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengatakan, total 866 tersangka yang ditangkap sepanjang tahun 2022 hingga 30 Agustus 2023.

Terbaru, Adi Vivid mengungkapkan, jajarannya berhasil menangkap 31 tersangka dugaan judi online di Denpasar, Bali. “Dalam penggerebekan tersebut, alhamdulillah kita mengamankan 31 orang yang diduga pelaku pengelola website h*********8 dan beberapa website perjudian online lainnya,” kata Adi Vivid dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (30/8/2023).

Selain itu, Bareskrim Polri juga tengah memetakan publik figur yang diduga ikut mempromosikan situs judi online. Rencananya, pekan depan, Bareskrim Polri akan memanggil artis Wulan Guritno terkait dugaan mempromosikan situs judi online.***

Terkini