PEKANBARU, AmiraRiau.com- Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Riau menggelar Serah Terima Jabatan (Sertijab) Ketua DWP Provinsi Riau Masa Bakti 2024–2029 di Gedung Daerah Balai Serindit, Selasa (7/10/2025). Jabatan Ketua DWP secara resmi diserahkan dari Susi Yulianti Job kepada Herawati Abdi untuk memimpin organisasi istri ASN tersebut di periode baru.
Acara ini dihadiri oleh jajaran pengurus DWP Provinsi Riau serta perwakilan DWP kabupaten/kota se-Provinsi Riau. Prosesi penandatanganan berita acara dan penyerahan simbol kepemimpinan berlangsung dengan penuh kebersamaan, menandai langkah penting DWP dalam melanjutkan peran strategisnya sebagai mitra pemerintah.
Penasehat DWP Provinsi Riau, Adrias Hariyanto, menyampaikan apresiasi mendalam kepada ketua sebelumnya atas dedikasi serta kontribusinya. Ia juga menyambut kepengurusan baru Herawati Abdi dengan harapan besar agar peran perempuan dalam mendukung pembangunan daerah terus diperkuat.
“DWP memiliki peran penting dalam memperkuat ketahanan keluarga ASN, membangun solidaritas, serta berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat. Saya berharap kepengurusan baru dapat melanjutkan semangat pengabdian ini dengan penuh tanggung jawab,” ujar Adrias.
Ia menegaskan bahwa sinergi antara DWP dan pemerintah daerah sangat dibutuhkan, terutama dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan kesejahteraan keluarga ASN. Adrias juga mengajak seluruh anggota DWP untuk menjadi teladan, karena "Dari keluarga yang kuat, lahirlah generasi yang berkarakter dan berdaya saing.”
Ketua DWP Provinsi Riau yang baru, Herawati Abdi, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia juga memberikan apresiasi kepada Ketua sebelumnya, Susi Yulianti Job, atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam membawa DWP Provinsi Riau menjadi organisasi yang solid.
“Estafet kepemimpinan ini adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Saya berkomitmen untuk meneruskan program-program positif yang telah dirintis sebelumnya, sekaligus menghadirkan inovasi baru,” ujar Herawati.
Ia menambahkan, DWP perlu memperkuat perannya dalam pengembangan kapasitas perempuan ASN, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan ketahanan keluarga di era yang semakin dinamis.
“Kami ingin DWP menjadi rumah besar bagi para istri ASN untuk berkarya, berkontribusi, dan menjadi bagian dari perubahan positif di lingkungan kerja maupun sosial,” tutup Herawati.***