Siak, AmiraRiau.Com – Polisi Resort (Polres) Siak berhasil mengamankan tiga truk kendaraan yang membawa barang – barang kesehatan dan kosmetik tanpa izin edar atau tidak memenuhi standar di pelabuhan Buton Kabupaten Siak, Kamis (9/11/2017).
Pada pengamanan tersebut, turut diamankan tiga supir truk yakni Johatan Bangun (43), Musrizal (48) dan Harol (60) yang mengakibatkan kerugian negara sekitar Rp 1.200.000.000.
Diketahui bahwa barang kesehatan dan kosmestik ilegal ini berasal dari negara Amerika, Spanyol, Malaysia dan Inggris.
“Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Balai Besar Pom Pekanbaru dari bagian pemeriksaan menyatakan bahwa barang-barang kesehatan dan kosmetik tersebut berasal dari luar negeri USA, Korea, Malaysia, Spain dan Inggris ,” kata Kapolres Siak AKBP Barliansyah.
Barang bukti dari USA :
1.584 psc Vaselin petrleuen jelly 106 grm2.352 psc Vaselin P Jelly 49 grm. Dari negaea Spain yakni 20 psc Dermastabilon Aestentic Demil.
Barang bukti dari Inggris:
2.784 pcs Batiste Stylist,488 psc Hair Stimullation.
Barang bukti dari Malaysia:
11.160 psc temu lawak dan 6200 psc Collagen Plus Vit E.
Kemudian barang ilegal dari Negara Korea2 psc face shop chic seed toner,2 psc F.shop manjo seed toner. 2 psc F.shop black bomb cream, 4 psc F.shop bomb tuner,2 psc F.shop manjo seed, 2 psc F.shop lingzhi maks,2 psc F.shop red ginseng maks 2 psc F.shop manjo seed sachet, 2 psc F.shop stylist silky hair, 170 psc F.shop eye shadow, 2 psc max eye face shop, 2 psc Dr belmeur baby & kids, 1632 psc Nature republik aloe vera dan tidak diketahui negara 7500 Vaseline lipp therapy.
Penangkapan berawal Kamis tanggal 09 November 2017 sekira pkl 11.00 wib berdasarkan infomasi bahwa di pelabuhan roro Mengkapan Tanjung Buton ada kendaraan membawa barang-barang kesehatan dan kosmetik tanpa izin edar atau tidak memenuhi standar dan atas informasi tersebu kasat Narkoba Akp Herman Pelani, SH beserta anggota dibantu oleh Kasat pol Air Akp Tonny RK mengecek kebenaran tentang informasi.
Setelah di lakukan pengecekan ditemukan 3 mobil truk membawa alat kesehatan dan komestik dan selanjutnya ke 3 mobil tersebut dibawa ke polres untuk diperiksa dan setelah dilakukan pemeriksaan oleh Balai Besar Pom Pekanbaru dari bagian pemeriksaan. (AP/MCR)
