Pekanbaru (amirariau.com) – Dilantiknya Kabinet Indonesia Maju oleh Presiden Republik Indonesia sekaligus menjadi tanda resmi Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) melebur ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Bekraf dibentuk oleh Jokowi pada tahun 2015. Bekraf adalah badan yang setara dengan kementerian dan mendapatkan pendaan yang sama dengan kementerian. Bekraf mengbangkan 16 sub sektor ekonomi kreatif yang diharapkan Jokowi bisa menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.
Dengan dilantiknya jajaran kementerianpada 23 Oktober, maka bekraf resmi berganti. Di akun Instagram dan Tweeternya, Bekraf menyatakan pamit dan mohon maaf atas segala kesalahan. Hal ini pun ditanggapi beragan oleh warganet. Ada yang mendukung namun banyak yang menyayangkan karena selama ini Bekraf dinilai sangat membantu pelaku ekonomi kreatif dengan berbagai programnya.
Menanggapi hal ini, Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi menuturkan kepada Amirariau pada (26/10/2019) di Hotel Premier Pekanbaru, “Tentu Bapak Presiden sudah mempertimbangkan semua pada Kabinet Kerja yang pertama pasti banyak hal yang beliau evaluasi maka bekraf digabubg dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Sekarang ini yang penting bagaimana kita mendukung, bagaimana semua rakyat Indonesia Bekerja dengan slogannya yaitu SDM unggul Indonesia kuat”. (amira)
