Buka Dialog Nasional di Furaya Hotel, Gubri Abdul Wahid Tekankan Peran Penting PII, KADIN dan IASPRO

Buka Dialog Nasional di Furaya Hotel, Gubri Abdul Wahid Tekankan Peran Penting PII, KADIN dan IASPRO
Gubernur Riau, Abdul Wahid bersama para tokoh dan peserta dialog nasional di Furaya Hotel, Rabu (30/7/2025)

PEKANBARU, AmiraRiau.com- Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Provinsi Riau, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Riau dan Ikatan Asesor Profesional Indonesia (IASPRO) Riau menggelar dialog nasional yang mengangkat tema “Menciptakan Ekosistem Peningkatan SDM Profesi dan Industri Nasional yang Kompeten dan Profesional” di Ballroom Lancang Kuning, Hotel Furaya, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Rabu (30/7/2025).

Gubernur Riau Abdul Wahid, pada sambutan pembukaan menyampaikan komitmen penuh pemerintah provinsi dalam mendukung pelaksanaan dialog nasional yang digagas Persatuan Insinyur Indonesia (PII), KADIN dan IASPRO dan menegaskan bahwa agenda seperti ini sangat penting dalam menciptakan SDM yang memiliki kompetensi tinggi dan profesional, sejalan dengan arah pembangunan nasional.

Gubernur Riau Abdul Wahid mengungkapkan bahwa Provinsi Riau memiliki target ambisius dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, yang ditargetkan mencapai angka 5% hingga 6%. 

"Pertumbuhan ekonomi Riau tahun 2024 sempat menurun menjadi 3% dari 4% pada tahun 2023 silam. Namun, kuartal pertama dan kedua tahun 2025 menunjukkan tanda pemulihan, mencapai 4,6%. Kami optimistis hingga akhir tahun 2025 bisa mencapai 5%," jelas Wahid.

"Dengan kenaikan pertumbuhan ekonomi, akan terbuka lebih banyak lapangan pekerjaan melalui penyerapan tenaga kerja. Maka dari itu, kegiatan seperti diskusi nasional ini harus mampu mendorong PII, KADIN, IASPRO Riau untuk membenahi dan mengembangkan SDM bersertifikasi yang siap pakai di dunia industri," imbuhnya.

Terakhir, menurut Gubernur Wahid menekankan pentingnya peran organisasi profesi seperti PII, KADIN, IASPRO dalam mendukung sistem pemerintahan yang berkualitas dan mendorong pembinaan profesi secara berkelanjutan. 

"Kami membutuhkan sinergi nyata antara pemerintah, dunia usaha, dan lembaga sertifikasi agar potensi ekonomi yang begitu besar di Riau bisa dimanfaatkan optimal. Jika tidak dikelola secara baik dan profesional, maka kekayaan itu tidak akan memberikan makna bagi rakyat, bagi provinsi, bahkan bagi bangsa," tutupnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua PII Provinsi Riau menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang wacana, melainkan langkah konkret dalam membangun ekosistem kolaboratif antara dunia pendidikan, dunia industri, dunia usaha, dan pemerintah daerah.

"Dialog nasional ini merupakan upaya kita dalam mewujudkan SDM yang unggul menuju Indonesia Maju. Kegiatan ini menjadi wadah penting bagi kolaborasi lintas sektor yang mendukung pembangunan berkelanjutan," ujar Ulul Azmi 

Ia juga menyebutkan PII Riau terus berkomitmen untuk mendukung penuh program Pemerintah Provinsi Riau, khususnya dalam peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM). Salah satu langkah nyata yang telah dilakukan adalah penerbitan Surat Tanda Registrasi Insinyur (STRI), sebagai bentuk sertifikasi profesional yang diakui dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja.

"Kami dari PII telah menerbitkan STRI untuk mendukung sertifikasi tenaga kerja Insinyur. Ini menjadi bagian penting dari upaya kami membekali para profesional dengan standar kompetensi yang dibutuhkan industri," jelas Ulul Azmi.

Visi jangka panjang PII Riau menurut Ulul Azmi tidak hanya terfokus pada pembangunan fisik atau teknis, tetapi juga pada penciptaan generasi insinyur yang berdaya saing global. Tujuan utama organisasi keinsinyuran ini adalah memastikan bahwa Riau memiliki SDM berkualitas tinggi yang mampu membangun ekonomi daerah secara berkelanjutan.

"PII berkomitmen menjadi motor penggerak lahirnya SDM-SDM kompeten, yang bukan hanya bekerja di Riau, tapi juga menjadi duta pembangunan nasional di masa depan," tutup Ulul Azmi.

Dengan semangat kolaborasi, inovasi, dan profesionalisme, Persatuan Insinyur Indonesia Provinsi Riau kini berdiri di garda depan untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 dari Bumi Lancang Kuning untuk Nusantara.

Hadir juga dalam acara kali ini Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Syamsi Hari, Wakil Ketua Umum PII Pusat Agus Taufik Mulyono, Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia Bidang Pengembangangan Profesi SDM Teknik dan Industri Insannul Kamil, Ketua Umum  IASPRO Irwan Usman, Ketua Asosiasi Profesi Gataki Aswandi, Kepala Dinas PUPR Riau Arief Setiawan, Kepala Dinas Perindagkop UKM Riau Taufik Oesman Hamid, Ketua HIPMI Provinsi Riau Migo Mufarta, beberapa perwakilan pengurus organisasi, dan tamu undangan lainnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi panel dialog nasional dengan tema “Menciptakan Ekosistem Peningkatan SDM Profesi dan Industri Nasional yang Kompeten dan Profesional” yang dipaparkan 3 orang narasumber yaitu Syamsi Hari, Agus Taufik Mulyono dan Insannul Kamil dengan dimoderatori Manyuk Fauzi.

Di penghujung acara, dilaksanakan pelantikan pengurus IASPRO Daerah Riau dan Cabang Pekanbaru.***

Penulis: MH Haikal

#Berita Riau

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index