Dipastikan Tidak Selesai Tahun Ini, Pembangunan Flyover Simpang Ska Butuh 2 Bulan Lagi

DPRD Riau melalui komisi IV DPRD Riau mengapresiasi pihak kontraktor pembangunan fly over Simpang Ska yang sudah mengakui jika proyek pembangunan itu tidak bisa selesai sesuai target yaitu pada akhir bulan desember nanti.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kontraktor projek, Sutrisno saat peninjauan langsung oleh anggota komisi IV DPRD Riau bahwa proyek tersebut diyakini tidak bisa tuntas sesuai jadwal.

“Sudah enam bulan pekerjaan satu sisi jembatan baru 50 persen sedang sisi lainnya baru 25 persen,” jelasnya Sutrisno.

Sutrisno juga mengatakan jika tidak ada kendala dan hambatan, pihaknya hanya mampu menyelesaikan peoyek pembangunan fly over pada akhir bulan Januari 2019. Selain itu pihaknya juga sudah menghitung pada tanggal 20 november box girder mulai diangkat untuk dipasangkan dan itu membutuhkan waktu sekitar 21 hari. Karena dua girder butuh tiga hari , jadi jika total 20 girder memakan waktu hingga 21 hari, dan itu bisa dikatakan selesai.

Dengan begitu untuk tanggal 20 Desember pemasangan girder baru tuntas hanya untuk ereksionnya saja, sedangkan bagian cor jembatan belum bisa langsung dilaksanakan.

“Ada pekerja ada 100 orang pekerja lembur sampai malam hingga jam 3 , namun tetap tidak bisa selesai seluruhnya pada Desember,” tambahnya..

Di tempat yang sama, anggota komisi IV DPRD Riau yang juga turut langsung meninjau, Asri Auzar menjelaskan bahwa pihak Kontraktor sudah mengakui jika sampai Desember tidak siap maka jembatan layang di simpang ska tidak bisa tuntas..

Material dan ramko untuk penutup sambungan jembatan menurutnya belum siap, baru sekitar 40 persen pembuatan di pabrikasinya.

Asri mengungkapkan komisi IV akan mengkaji jika memungkinkan menurut UU ada celah untuk penambahan waktu penyelesaian hingga Januari, karena bisa selesai pada akhir Januari, pasalnya ini kepentingan untuk masyarakat.

“Kita apresiasi mereka jujur tapi mutu pekerjaaan tetapi harus di jaga oleh PPTK dan Manajeman Konstruksi jangan sampai runtuh makan korban kalau sudah selesai nanti” ungkap Asri sambil menutup keterangannya.

gambar