Pekanbaru, AmiraRiau.Com – Setelah dilantik beberapa waktu lalu, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Pekanbaru menggelar Konferensi Kerja perdana di Awaloeddin Function Hall, Lt. A RS Awal Bros Pekanbaru, Kamis (14/9/2017).
Kegiatan ini mengambil tema ‘Jalin Kekompakan Untuk Penguatan Organisasi’, Pers Bermartabat dan Anti Hoax’. Acara Konferensi Kerja PWI Kota Pekanbaru ini dihadiri oleh Ketua PWI Provinsi Riau terpilih, Zulmansyah Sekedang dan Sekretaris PWI Riau, Amril Jambak.
Selain itu juga hadir mewakili pemerintah kota Pekanbaru, Staf Ahli Pemerintahan dan Hukum Setdako Pekanbaru, Syafril, Kepala Bidang Pengelolaan informasi dan publikasi Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Kota Pekanbaru, Maisisco, serta Manager Pelayanan Medis Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru, Candra Yovano.
Dalam sambutannya Ketua PWI Kota Pekanbaru, Agustiar, mengucapkan terima kasih kepada RS Awal Bros yang sudah menyiapkan tempat untuk digelarnya Konferensi Kerja PWI Pekanbaru.
“Dalam kesempatan ini, saya bersama seluruh pengurus mengucapkan terima kasih kepada pihak pendukung acara dan seluruh pengurus PWI Riau. Mudah-mudahan dengan digelarnya Konferensi Kerja ini bisa menghasilkan program kerja untuk membesarkan organisasi,” ucap Agustiar.
Dilain pihak, Ketua PWI Provinsi Riau Zulmansyah Sakedang, dalam arahannya kepada pengurus PWI Kota Pekanbaru menjelaskan bahwa dalam PDPRT PWI, konferensi kerja ini wajib diselenggarakan minimal satu kali dalam satu masa jabatan.
“Dalam menyusun program tak perlu banyak-banyak. Cukup 10 program, dengan 9 program untuk peningkatan kapasitas dan kapabelitas anggota PWI,” jelasnya.
Zulmansyah juga menambahkan dengan banyaknya program peningkatan kompetensi bisa menghasilkan wartawan yang berkompeten. Ia juga mengungkapkan bahwa saat ini dari 1.028 orang anggota PWI Provinsi Riau, hanya 377 orang yang sudah lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
“Jadi, kalau ada wartawan yang wawancara, pihak RS Awal Bros bisa menanyakan kartu kompetensinya. Kalau tidak ada, maka narasumber boleh menolaknya,” ungkap Zulmansyah.
Senada dengan Zulmansyah, Manager Pelayanan Medis Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru, Candra Yovano, menyambut baik adanya uji kompetensi untuk wartawan.
“Kunci organisasi profesi itu ya kompetensi dan dalam dunia medis hal ini sudah lama dikenal,” jelasnya.
Ia juga menyebutkan, RS Awal Bros Pekanbaru mendukung acara ini karena sejalan dengan program sinergi bersama organisasi media yang ada di Riau. (AP)
