Samudera Awan Bukit Suligi, Peraih API 2019

Aliantan (AmiraRiau.com) – Wisata alam tak pernah memudar pesonanya untuk dinikmati wisatawan. Seperti keindahan puncak Bukit Suligi yang berada di ketinggian 812 mdpl akan menyuguhkan keindahan samudera awan, beberapa hutan pinus, dan Danau Rusa yang menyerupai gugusan pulau. Bukit Suligi merupakan peraih Anugerah Pesona Indonesia API 2019.

Tokoh yang berperan merintis dan mengenalkan wisata Puncak Bukit Suligi adalah kepala Desa Aliantan, Muhammad Rois Zakaria SE. yang sejak awal menggunakan biaya pribadi untuk membuka jalur pendakian dan mempromosikannya.

“Bukit Suligi memang salah satu destinasi wisata di Desa Aliantan yang meraih Anugerah Pesona Indonesia 2019. Sejak awal kami merintis ini bukanlah hal yang mudah. 2,5 tahun kami merintis dari awal bahkan tim yang pertama membuka jalur sampai bertaruh nyawa. Di balik penghargaan yang telah diraih, kita mempunyai tanggung jawab yang lebih besar yaitu melestarikan puncak Bukit Suligi dan hutan lindung yang berpotensi besar sebagai destinasi wisata yang diharapkan dapat memakmurkan warganya,” tutur Kepala Desa Aliantan.

Bukit Suligi berada di Desa Aliantan Kabupaten Rokan Hulu, Riau. Jarak dari Kota Pekanbaru sekitar 120 km. Sekitar 1 jam perjalanan dari Kota Bangkinang dengan kendaraan bermotor.

Bukit Suligi merupakan kawasan hutan lindung seluas 33.000 hektare (ha). Bukit Suligi berada di dua Kabupaten yaitu sebagian besar di Kabupatern Rokan Hulu, dan sebagian di Kabupaten Kampar. Kelestariannya merupakan penyangga debit air di sekitar lokasi tersebut. Keseimbangan ekosistemnya juga berperan penting dalam menjaga rantai makanan jutaan spesies hewan yang hidup di dalamnya.

Bagi pendaki dengan kapasitas minimal 8 orang akan didampingi oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang terbentuk di Desa Aliantan yang dikenal dengan The Care Taker.

Para pendaki akan disuguhkan keindahan matahari terbenam pada sore harinya. Pada pagi harinya pendaki akan disuguhkan keindahan matahari terbit dan gumpalan awan yang mengitari bukit sehingga menyerupai samudera awan. Untuk dapat menyaksikan samudera awan, pengunjung harus menginap di sekitar puncak Bukit Suligi. Dari puncak pendaki bisa melihat Danau Rusa yang menyerupai gugusan pulau yang indah.

Di sekitar Bukit Suligi terdapat sembilan air terjun dan sembilan goa yang merupakan bukti fisik peninggalan pra sejarah di sekitar Bukit Suligi.

Pendaki Bukit Suligi dari berbagai universitas di Indonesia.

Yayan, salah satu pendaki asal Tandun bersama keenam rekannya yang berasal dari Universitas Pelita Indonesia (UPI) , Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY) , UIN SUSQA Riau, dan Unilak mendaki Bukit Suligi dengan bermalam di Puncak untuk menyaksikan keindahan Bukit Suligi.

“Kami memang suka mendaki gunung. Kali ini kami menginap 2 malam di Bukit Suligi karena selain untukelihat samudera awan, kami juga ingin meng-ekplore air terjun dan goa di sekitar Bukit Suligi,” jelas Yayan.

gambar