Terkait Virus Zika, Singapura Pastikan Ada Dua Pengidap Baru

Photo : hopkinsmedicine.org

Singapura, AmiraRiau.Com – Dua pengidap baru virus zika di pastikan oleh Singapura pada Jumat. Dua orang yang terpapar virus Zika itu melalui penularan setempat, sehingga jumlah total penderita dilaporkan di negara kota itu pada tahun ini menjadi delapan orang.

Penyakit akibat virus bawaan nyamuk itu menjalar ke lebih dari 60 negara sejak virus ini ditemukan di Brazil pada 2015, yang meningkatkan kekhawatiran akan kaitannya dengan mikrosefali, cacat lahir langka, lapor Reuters.

Badan Lingkungan Negara (NEA) mengatakan memulai pemeriksaan dan penyemprotan dengan insektisida di beberapa bagian kota itu.

“Warga didesak menjaga kewaspadaan dan terus menghilangkan tempat pembiakan nyamuk, karena masih dapat terjadi masalah asimtomatik atau ringan, tidak terdiagnosis, yang mungkin akibat penularan virus itu lebih lanjut,” jelas pernyataan badan itu.

Dari beberapa yang tertular virus ini kebanyakan mengalami gejala ringan, namun paparan pada wanita hamil dikaitkan dengan mikrosepali dan kelainan otak lain pada bayi.

Paparan Zika pada orang dewasa juga dikaitkan dengan sindroma langka saraf, yang dikenal dengan Guillain-Barre, yang dapat menyebabkan kelumpuhan.

NEA mengharapkan warga segera melakukan pencegahan terhadap nyamuk pada musim panas mendatang, biasa puncak musim penyakit lain akibat nyamuk, demam berdarah, kata media.

Nyamuk Aedes Aegypti, pembawa utama demam berdarah, juga menularkan virus Zika.

Pada tahun ini Singapura melaporkan delapan penderita Zika, kata data pemerintah. Sedangkan di tahun lalu, lebih dari 400 orang terpapar virus itu, menyusul temuan penderita pertama pada Agustus. (AP/Antara)

gambar