Bertemu Nelayan di Bengkulu Selatan, Staf Ahli KKP Ingin Memastikan Program Presiden Prabowo Tepat Sasaran

Sabtu, 20 September 2025 | 18:33:43 WIB
Staf Ahli senior Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Trian Yunanda S,Pi, M,Sc.

BENGKULU SELATAN, AmiraRiau.com – Staf Ahli senior Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Trian Yunanda, S.Pi, M.Sc, melakukan kunjungan kerja ke Bengkulu Selatan dalam rangka survei kampung nelayan yang masuk dalam program prioritas Presiden Prabowo Subianto. 

Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi lapangan dan mengumpulkan data untuk mendukung implementasi program yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan nelayan.

Dalam kunjungannya kemarin, Trian Yunanda berinteraksi dengan nelayan, tokoh masyarakat, dan perwakilan pemerintah daerah. Diskusi mendalam dilakukan untuk memahami tantangan yang dihadapi nelayan setempat serta potensi pengembangan yang bisa dioptimalkan.

"Kunjungan ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan program-program yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Prabowo dapat berjalan efektif dan tepat sasaran. Kami ingin mendengar langsung dari masyarakat nelayan mengenai kebutuhan mereka dan bagaimana program ini dapat memberikan dampak positif," ujar Trian Yunanda.

Selain berdialog, Trian Yunanda juga meninjau langsung beberapa kampung nelayan di Bengkulu Selatan. Peninjauan ini meliputi infrastruktur dasar seperti dermaga, tempat pelelangan ikan, serta fasilitas pendukung lainnya. Data yang dikumpulkan akan digunakan untuk menyusun rencana aksi yang komprehensif. 

Pemerintah daerah Bengkulu Selatan menyambut baik kunjungan ini dan berharap program prioritas presiden Prabowo dapat memberikan angin segar bagi sektor perikanan di wilayah mereka. Dukungan dari pemerintah pusat diharapkan dapat meningkatkan produktivitas nelayan dan memperbaiki kualitas hidup mereka.

Kunjungan ini menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendukung sektor kelautan dan perikanan sebagai salah satu pilar penting dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan pendekatan yang berbasis data dan partisipasi aktif dari masyarakat, diharapkan program-program yang dijalankan dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi nelayan di seluruh Indonesia.***

Penulis: Erlan Saswadi

Tags

Terkini