LAMR Kepulauan Meranti dan SMAN 1 Rangsang Barat Laksanakan Syarahan Sastra Budaya

Jumat, 19 September 2025 | 15:31:40 WIB
LAMR Kepulauan Meranti bekerja sama dengan SMAN 1 Rangsang Barat Laksanakan Syarahan Sastra Budaya, Jumat (19/9/2025).

MERANTI, AmiraRiau.com- Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR)  Kabupaten Kepulauan Meranti  melaksanakan kegiatan Sosialisasi Kebudayaan Melayu,  "Syarahan Sastra Budaya" yang ke-3 di tahun 2025.  Helat  ini berlangsung di SMA Negeri 1 Rangsang Barat, Bantar,  Jumat (19/9/2025).

Kegiatan Syarahan Sastra Budaya di SMA Negeri 1 Rangsang Barat terlihat meriah dengan adanya sambutan kompang dan pencak silat yang dimainkan oleh para pelajar sekolah tersebut. Di dalam aula tempat berlangsung kegitan, terlihat ruang tertata rapi dan peserta duduk dengan tenang.  Siap menerima syarahan.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian LAMR Kabupaten Kepulauan Meranti,  Datuk Seri Afrizal Cik, S.Sos., M.Si, menyatakan bahwa, kegiatan ini merupakan kerjasama LAMR Kepulauan Meranti dengan  SMA Negeri 1 Rangsang Barat dalam rangka mensosialisasikan kebudayaan Melayu.

Karena dalam lingkup lembaga pendidikan dasar dan menengah, pihaknya memberi batasan kajian dalam hal sastra budaya saja.

Kegiatan ini juga direncanakan akan terus berlanjut dilaksanakan pada beberapa sekolah di masa yang akan datang.

Kepala SMA Negeri 1 Rangsang Barat, Salman Saragih,  S.Pd., M. Pd., menyambut baik kegiatan yang ditaja oleh LAMR Kepulauan Meranti.

"Kerja sama yang ditawarkan oleh LAMR Kepulauan Meranti melalui Bidang Pendidikan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia ini,  kami sambut dengan gembira.  Kami  mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada LAMR  yang telah sudi melaksanakan kegiatan Syarahan Sastra Budaya di sekolah kami ini. Semoga ke depannya,  LAMR dan sekolah kami dapat terus menjalin kerja sama di berbagai kegiatan yang lain," ungkap Salman Saragih.

Kegiatan  ini diikuti oleh para siswa pilihan,  dan juga  majelis guru. Tampak keseriusan dan ketulusan dari seluruh peserta mendengarkan syarahan yang disampaikan oleh para narasumber.

Dalam penyampaian syarahannya,  Datuk Seri Afrizal Cik mengatakan bahwa,  "Kehidupan orang Melayu sejak dulu tak bisa dipisahkan dengan kesusastraan.  Dalam membina keluarga yang hormanis,  berbagi cerita  dalam satu keluarga dapat menjadi pengikat kasih sayang. Karena itu kita coba menghadirkan Syarahan Sastra Budaya,  dengan tujuan selain untuk melestarikan adat budaya Melayu,  juga memberikan edukasi terutama kepada peserta didik bahwa,  saling berbagi cerita dalam keluarga dapat menumbuhkan kasih sayang yang mendalam, yang menjadi ingatan sepanjang masa.  Itulah salah satu tujuan orang tua Melayu dulu mengarang cerita," ungkap Datuk Seri Afrizal Cik.

Lanjutnya lagi,  Rangsang Barat punya potensi besar dalam pelestarian adat dan budaya Melayu.  Semuanya masih ada di sini.  Cuma,  tradisi bercerita yang agak berkurang.  Karena itu,  selagi penuturnya masih ada,  mari kita gali dan salin cerita-cerita tersebut sebelum hilang di telan zaman.

Turut hadir bersama Datuk Seri Afrizal Cik,  beberapa pengurus LAMR Kepulauan Meranti,  antara lain : Datuk Misdar Efendi, S.Pd., Datuk Khairan Efendi,  S.Pd.I., M.Pd., Puan Dra. Tengku Syarifah Mashanum, Datuk Ustad Anasrudin Nur,  S.Pd., Datuk Herwanto Herman,  S.T.,  serta Penyelaras Bidang Humas dan Publikasi LAMR  Datuk Ucok Alexander,  S.E., C.BJ., C.EJ., dan pengurus lainnya. ***

Penulis: T. Harzuin

Tags

Terkini