PEKANBARU, AmiraRiau.com- Di bawah naungan Yayasan Hidayah Nur Ilmi (YHNI), Pondok Pesantren Sa’ad bin Abi Waqqash Al Islami yang beralamat di jalan Padat Karya, Kelurahan Tebing Tinggi Okura, Pekanbaru resmi dibuka untuk masyarakat Pekanbaru dan sekitarnya dengan ditandai acara sosialisasi dan penerimaan santri baru di masjid Sa’ad Bin Abi Waqqash hari Ahad (15/6/2025).
Menurut Pembina Yayasan Hidayah Nur Ilmi (YHNI) Muhammad Ilham, tahun ini Ponpes Sa’ad bin Abi Waqqash Al Islami mulai menerima santri baru untuk tahun ajaran 2025/2026.
“Kita membuka kesempatan bagi masyarakat Pekanbaru dan sekitarnya untuk menuntut ilmu di Ponpes kami. Tahun ini awal kita membuka kelas baru dengan kuota hanya 20 orang saja, jenjang pendidikan setara SMP dan SMA dengan metode pembelajaran ponpes Salafiah dengan ijazah kesetaraan nantinya,” tutur Muhammad Ilham.
Ditambahkan, tenaga pengajar juga diambilkan dari tenaga pendidik yang berpengalaman dan berkompetensi.
“Untuk sementara ini kita di mentori dari Ponpes Darussalam Palas Rumbai, mengadopsi system pembelajaran disana. Untuk pengajar di Ponpes kita ini sekarang dari alumni Universitas Islam Madinah, Universitas Al Azhar Mesir, STIBA Ar-Royyah, Universitas Gajah Mada dan untuk pengajar Al Quran bersanad langsung diampu oleh Syeikh Salam Al Yamani,” jelas Muhammad Ilham.
Sementara itu, Ustadz Agus Masduki Abi Ja’far dari Ponpes Darussalam selaku mentor dan Penasehat Ma’had Sa’ad bin Abi Waqqash Al Islami menuturkan bahwa yang diprioritaskan dalam Ponpes adalah kenyamanan santri.
“Yang kita tawarkan ke orangtua dan wali santri yang baru ini adalah kenyamanan santri selama berada di Ponpes, terbebas dari bullying, keamanan yang terjamin, situasi yang kondusif dalam pembelajaran membuat santri betah dan nyaman selama menjalani program pendidikan," katanya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Sekolah Ponpes Sa’ad bin Abi Waqqash Al Islami, Ustadz Hendra Gunawan, kenyamanan santri adalah salah satu kunci keberhasilan program pendidikan di Ponpes.
"Mari kita sama-sama menjaga hubungan yang baik dan menciptakan suasana yang kondusif dalam kegiatan Ponpes nantinya, karena sama-sama kita baru semua, belum saling mengenal,” ucap ustadz Hendra.
Dalam sambutannya yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia oleh ustadz Robby, Syeikh Salam Al Yamani mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas dibukanya Ponpes Sa’ad bin Abi Waqqash Al Islami.
“Selamat datang dan terima kasih atas kehadiran masyarakat Pekanbaru dan sekitarnya, dengan dibukanya Ponpes Sa’ad bin Abi Waqqash Al Islami ini diharapkan dapat berkontribusi dan bermanfaat bagi warga sekitar untuk memperdalam ilmu Al Quran dan masyarakat Pekanbaru sehingga mempercepat terwujudnya masyarakat Pekanbaru sebagai kota agamis dan Bertuah,” ujarnya.
Peresmian ditutup dengan makan siang bersama dilanjutkan sholat Dzuhur berjamaah. Turut serta dalam peresmian Ponpes Sa’ad bin Abi Waqqash Al Islami kali ini Haji Sahrul tokoh masyarakat Siak, aparat pemerintah terkait dan puluhan orang tua calon santri.***
Penulis: MH Haikal