KENDARI, AmiraRiau.com - Penampilan memukau kembali ditunjukkan kafilah Provinsi Riau pada ajang Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025, di Aula BPMP Provinsi Sulawesi Tenggara, Selasa (14/10/2025). Peserta Annisa Azzahra cabang Tahfiz 30 Juz asal Riau berhasil menampilkan hafalan dengan ketepatan dan kefasihan tinggi, memukau dewan juri dan para penonton.
Kehadiran Annisa Azzahra di panggung STQH Nasional menjadi bukti kesungguhan Riau dalam melahirkan generasi Qurani berprestasi. Ia tampil dengan penuh percaya diri dan menunjukkan kualitas hafalan yang setara dengan peserta terbaik nasional lainnya.
Dalam kesempatan itu, Annisa Azzahra menyampaikan rasa syukur dan harunya dapat membawa nama Provinsi Riau di ajang nasional bergengsi tersebut. “Alhamdulillah, ini merupakan pengalaman yang luar biasa bagi saya. Saya berusaha memberikan yang terbaik dan menjaga hafalan sebaik mungkin agar bisa menjadi kebanggaan bagi Riau,” ujarnya.
"Ia menuturkan bahwa persiapan menuju STQH Nasional dilakukan secara intensif bersama para pelatih dan pembimbing. Setiap hari saya murojaah dan memperkuat hafalan. Tantangan terbesar adalah menjaga fokus dan niat agar tetap ikhlas karena Allah,” tambahnya.
Kepala Bagian Bina Mental Spiritual Biro Kesra Setdaprov Riau, Surya Buwono, memberikan apresiasi atas penampilan Annisa yang dinilainya sangat luar biasa. “Annisa menunjukkan kemampuan dan ketenangan luar biasa di panggung nasional. Ini hasil dari kerja keras, pembinaan yang konsisten, dan dukungan penuh dari seluruh tim,” ujarnya.
"Ia juga menegaskan bahwa keikutsertaan kafilah Riau dalam STQH Nasional bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga bagian dari upaya menanamkan kecintaan terhadap Alquran di kalangan generasi muda.
“Kami berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi anak-anak Riau lainnya untuk terus mencintai, menghafal, dan mengamalkan Alquran dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Sementara itu, Pelatih Tahfidz Provinsi Riau, Nurul Kamal, menyampaikan rasa bangganya atas penampilan Annisa yang dinilai sangat matang dan menyentuh hati. “Annisa menunjukkan kemampuan luar biasa, tidak hanya dari segi hafalan tetapi juga penghayatan makna ayat yang dilantunkan. Ia tampil dengan ketenangan dan keikhlasan yang sangat terasa,” ujarnya.
"Ia menambahkan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja sama yang baik antara peserta, pelatih, dan tim pembina. “Kami terus berupaya memberikan pembinaan terbaik agar peserta tidak hanya unggul dalam hafalan, tetapi juga memahami isi Alquran dengan benar. Semoga prestasi Annisa menjadi penyemangat bagi generasi Qurani di Riau,” tutupnya.***