Tata Kelola yang Baik, Cara Pemkab Rohil Memajukan Dunia Pendidikan

SIAPA yang bisa menafikan urgennya sektor pendidikan, terutama dalam rangka menyiapkan SDM (sumber daya manusia) yang berkualitas untuk menyongsong masa depan yang sarat dengan tantangan. Permkab Rohil (Rokan Hilir), sebagai bagian dari wilayah administratif Pemerintahan Provinsi Riau, sejak jauh hari menyadari hal itu.

Tapi pola pendidikan yang bagaimanakah yang diterapkan Pemkab Rohil agar pembangunan bidang pendidikan di daerah ini mencapai sasaran yang digariskan? Tidak lain adalah melaksanakan pembangunan pendidikan dengan tata kelola pendidikan yang baik sehingga terciptanya sarana dan prasarana pendidikan di setiap kecamatan dan perdesaan yang ada di Rohil.

Disadari sepenuhnya, semakin majunya pendidikan akan meningkatkan sumber daya manusia yang dimiliki oleh daerah. Demikian pentingnya peranan pendidikan, maka sudah sewajarnya pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat memberikan perhatian yang besar pada bidang pendidikan ini.

Dalam rangka menggali Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan berkualitas tentunya harus didukung dengan sarana dan prasana pendidikan secara merata disetiap daerah. Sumber daya manusia sangat dibutuhkan , Berhasil atau tidaknya pembangunan di suatu daerah itu sangat dipengaruhi oleh sumber daya manusia yang dimiliki.

Pembangunan Sekolah di Kecamatan Tanah Putih Oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir Berdasarkan data Pendidikan Rokan Hilir, Tahun 2014/2015 telah terlaksana pembangunan sarana dan prasaran pendidikan secara merata, seperti sekolah-sekolah dari tingkat PAUD hingga Sekolah Menengah atas.

Pada tahun ajaran 2014/2015 di Kabupaten Rokan hilir terdapat sebanyak 866 sekolah, terdiri dari 181 Taman Kanak-kanak, 419 Sekolah Dasar, 206 SLTP dan 60 SMU. Sebagian besar sekolah berstatus Negeri yaitu sejumlah 390 ( 39,18 persen ), yang terdiri dari 16 TK, 277 SDN, 65 SLTP, serta 32 SLTA Negeri, sedangkan sekolah dengan status swasta terdiri dari 165 TK, 142 SD, 141 SLTP dan 28 SMU.

Sedangkan jika dilihat dari penyebaran lokasi sekolah TK hingga SMU baik Negeri maupun Swasta yang berjumlah 866 sekolah, Kecamatan Bagan Sinembah memiliki sekolah terbanyak yaitu sejumlah 159 sekolah ( 24,42 persen ). Sekkolah yang terdapat di Kecamatan Pujud dan Tanah Putih masing-masing sebanyak 117 sekolah ( 12,65 persen ) .dan 107 sekolah (10,54 persen).

Jumlah sekolah di Tanah Putih Tanjung melawan dan Rantau Kopar masing-masing 17 sekolah dan 10 sekolah.Sebanding dengan jumlah sekolah yang banyak, jumlah murid TK hingga SMU terbanyak berada di Kecamatan Bagan Sinembah yaitu sejumlah 21.943 orang.

Kecamatan Bangko menempati urutan Kedua dengan jumlah murid sebesar 16.884 orang. Kemudian kecamatan Pujud sebanyak 13.023 orang. Seiring dengan jumlah sekolah yang paling sedikit, Kecamatan Batu Hampar dan Rantau Kopar hanya memiliki 2.208 dan 1.255 murid sekolah.

Penyebaran murid sekolah baik negeri maupun swasta paling banyak pada SD dengan 89.961 orang. Jumlah murid SLTP sebanyak 33.218 orang.

Sedangkan banyaknya murid SLTA berjumlah 21.418 orang. sebanyak 8.331 guru tersebar di limabelas Kecamatan dan 866 sekolah, baik negeri maupun swasta di Kabupaten Rokan Hilir.

Jumlah guru yang terbesar adalah guru SD sebanyak 4.426 orang atau 49,23 persen dari seluruh guru yang ada di Kabupaten Rokan Hilir. Jumlah guru SLTP dan guru SMU sebanyak 1.680 orang ( 25,43 persen ) dan 1.435 ( 16,67 persen ). Sedangkan Jumlah guru TK yang ada sebanyak 770 orang. ini berarti rata-rata jumlah guru TK yang ada sebanyak 4 orang di tiap TK yang ada.

Target Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, Peningkatan SDM dan Pembangunan Sarana prasarana Pendidikan BerkelanjutanKabupaten Rokan Hilir (Rohil) yang di pimpin oleh H. Suyatno dan Drs. Jamiluddin telah menyusun konsep sesuai dengan Visi dan Misi pasangannya untuk Rokan Hilir kedepan.

Untuk pencapai visi tersebut saat ini telah disusun sebanyak 5 poin Misi Pembangunan Pemkab Rokan Hilir salah satunya Peningkatan sumber daya manusia (SDM) dengan membangunan sektor pendidikan,dengan mengalokasikan anggaran pendidikan sebesar 24persendari APBD.
15079072_625729814297114_5854210240402758678_n
Kebijakan pemerintah daerah di sektor pendidikan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) pemerintah daerah telah memprogramkan bantuan kuliah gratis bagi tenaga didik yang mengabdikannya diri di kabupaten rokan hilir.

Tujuan pemerintah daerah berkualitasnya para guru-guru tersebut secara otomatis mutu pendidikan di rokan hilir bisa lebih meningkat. Program tersebut telah berjalan dari 10.423 Guru 20 persen diantaranya sudah dikuliahkan oleh Pemerintah daerah Rokan Hilir Tenaga Didik Telah Tersebar di Kecamatan dan Pedasaan.

Bupati Rokan Hilir, H. Suyatno mengatakan, Sebanyak 10.423 orang guru telah tersebar di delapan belas kecamatan di Kabupaten Rokan Hilir. Dia menjelaskan, dari 10.423 Guru 20 persen diantaranya sudah dikuliahkan oleh Pemerintah daerah Rokan Hilir, “Kata Bupati Suyatno.

Sementara beasiswa yang dianggarkan melalui Anggaran pendapatan belanja daerah (Apbd) setiap tahunnya itu akan diberikan secara khusus kepada siswa yang benar-benar berprestasi. Dimana sebelum beasiswa itu diberikan Dinas Pendidikan terlebih dahulu melakukan seleksi seluruh sekolah tingkatan SMA/Sederajat. Kemudian akan diambil sebanyak 30 siswa dengan cara melakukan seleksi sesuai dengan kemampuan dan prestasi yang dimiliki olehsiswatersebut.

Menurutnya, sebagaimana dilansir realitaonline.com, memperbaiki Kualitas pendidikan salah satu Komitmen pemerintah daerah dalam melaksanakan program kebijakan pencapaian prestasi pendidikan di Rokan Hilir untuk memacu ketertinggalan mutu pendidikan selama ini. Dinas pendidikan merupakan ujung tombak pendidikan untuk segera mengambil langkah guna melakukan pemetaan membenahi pendidikan dasar terlebih dahulu yang dimulai dari jenjang sekolah dasar (SD)

Kadisdik Rohil, Ir H Amiruddin menjelaskan, Bantuan beasiswa berprestasi itu dilakukan seleksi itu berdasarkan prestasi yang diraih oleh siswa tersebut. Selain itu, para siswa juga diwajibkan untuk mengikuti tes dari kedua Universitas yang telah melakukan kerjasama dengan pemerintah kabupaten kabupaten rokan hilir.

”Bagi yang lulus tes oleh kedua Universitas tersebut merka itulah yang berhak mendaptkan bantuan beasiswa berprestasi kuliahnya dibiayai oleh pemerintah daerah kabupaten rokan hilir (Rohil),” jelasnya.

Program beasiswa ini sebutnya salah satu program pemerintah daerah untuk meningkatkan Sumber daya manusia (SDM) yang saat ini masih lemah. Jika siswa itu telah menyelesaikan studinya, maka siswa tersebut harus mengabdi dengan bekerja di pemerintah kabupaten Rohil,” Sebut Amiruddin. (Adv/Hms)471

gambar