PEKANBARU, AmiraRiau.com - Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru, Rabu (24/9/2025) sore menyebabkan sejumlah ruas jalan tergenang banjir. Akibatnya, akses lalu lintas di beberapa titik macet total.
Salah satu titik terparah berada di Jalan HR Soebrantas Panam, yang melintasi Kecamatan Bina Widya dan Kecamatan Tuah Madani kendaraan roda dua dan roda empat terlihat mengular panjang karena terjebak genangan air.
Kemacetan dimulai dari simpang Tabek Gadang yang merupakan titik langganan banjir dan juga simpang jalan Delima- Garuda serta simpang Putri Tujuh. Kondisi diperparah dengan banyaknya pedagang kaki lima yang menggunakan badan jalan sebagai lokasi berjualan sehingga ruang gerak pengendara menjadi terbatas dan terpaksa bergantian melewati genangan air yang hampir menutup sebagian badan jalan.
Begitu juga di jalan Suka Karya/ Kualu kecamatan Tuah Madani beberapa titik mengalami banjir sehingga banyak kendaraan yang terjebat dan mogok akibat mesin kendaraan dimaasuki air.
Tak hanya dikawasan Panam, di jalan Tuanku Tambusai simpang SKA arah dari panam menuju kota, juga terjadi kemacetan parah cukup Panjang dimulai dari depan RS Hermina hingga di bawah flyover.
Seorang warga, Ady, mengaku kesal dengan kondisi banjir di kota Pekanbaru yang tak pernah teratasi oleh pemerintah kota Pekanbaru. Padahal setiap kampanye selalu memastikan akan menuntaskan banjir ternyata hingga saat ini juga tak kunjung tuntas.
"Hanya beberapa jam hujan pasti banjir di kota Pekanbaru, kemacetan pun tak bisa dihindari. Kita sangat berharap ada solusi terbaik jangan hanya janji belaka namun tak juga ada perubahan," ujar Ady kesal.***