
PEKANBARU, AmiraRiau.com – Bank Riau Kepri (BRK) Syariah melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Lembaga Penyelenggara Pendidikan Perti Nasional (LP3N) Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti) di Ballroom Menara Dang Merdu BRK Syariah, Rabu (23/4/2025).
MoU terkait Penggunaan Jasa dan Layanan Perbankan di Lingkungan Lembaga Penyelenggaraan Pendidikan Perti Nasional ditandatangani oleh Direktur Dana dan Jasa BRK Syariah M.A Suharto dan Direktur LP3N Perti Ustad Abdul Somad dan disaksikan langsung oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nazarudin Umar.
Baca Juga >
“Nota Kesepahaman ini adalah sebagai landasan antara BRK Syariah dan LP3N Perti dalam rangka melakukan kegiatan kerjasama tentang penggunaan jasa dan layanan perbankan di lingkungan lembaga penyelenggaraan pendidikan Perti Nasional. Dan tujuan Nota Kesepahaman ini adalah untuk mengadakan kerjasama yang menunjang tugas pokok dan fungsi kedua pihak,” kata M.A Suharto usai penandatanganan MoU tersebut.
Penandatangan MoU itu dilaksanakan disela kegiatan Muzakarah dan Seminar Internasional Pendidikan Perti. Kegiatan ini juga dihadiri langsung oleh sejumlah tokoh penting yakni Gubernur Riau, H. Abdul Wahid, M.Si, selaku Pembina PP Perti yang juga mantan Ketua DPR RI, ulama kondang Ustadz Abdul Somad, Lc, DESA, Ph.D, Oesman Sapta Odang, Forkopimda Riau serta sejumlah Kepala Daerah dan lima narasumber dari Brunei Darussalam, Malaysia, dan Indonesia.
Baca Juga >
Pada kesempatan itu juga, UAS ini didaulat sebagai Direktur LP3N dan menyampaikan Khutbah Iftitah bertema membangkitkan ghirah pendidikan Perti (Persatuan Tarbiyah Islamiyah), yang menjadi salah satu agenda istimewa dalam acara.
“Hari ini kami sangat bangga, Menara Dang Merdu BRK Syariah dikunjungi tokoh-tokoh penting nasional yang InsyaAllah akan memberikan dampak positif pada kemajuan BRK Syariah kedepannya. Dengan kerjasama yang baru saja ditandatangani bersama Perti ini diharapkan membawa dampak positif kedepannya bagi kedua pihak,” kata M.A Suharto usai mengikuti acara bergengsi yang dihadiri oleh lebih dari 300 orang peserta.
Baca Juga >
Pada saat acara, Ketua Panitia, Buya Dr. Gamal Abdul Nasir juga menyampaikan helat akbar tersebut telah belangsung sejak 22 April 2025 dan akan berakhir 24 April 2025 berlangsung pada 22-24 April 2025 di. Pimpinan MTI dan Pondok Pesantren MTI dari seluruh Indonesia menjadi tamu kehormatan pada acara tersebut.
Sementara itu, Gubernur Riau Abdul Wahid dalam sambutannya menjelaskan bahwa sejak Perti didirikan pada 1928 oleh Inyiak Canduang dan Inyiak Jaho, ulama Riau seperti Syekh Abdul Ghani Al-Kampari turut mendukung gerakan ini dengan mendirikan madrasah Tarbiyah Islamiyah di Tanjung Berulak, Kampar.
Baca Juga >
“Banyak putra-putri Riau yang menimba ilmu kepada ulama Perti, seperti Syaikh Aidarus belajar kepada Syaikh Mudawali. Buya Dr. Satria Efendi dan Buya Bakhtiar Daud berguru kepada Syaikh Sulaiman Ar-Rasuli (Inyiak Canduang). Bahkan saya anak yatim dari Desa Simbar, Indragiri Hilir, yang pernah belajar Aswaja di Canduang diberi amanah menjadi gubernur Riau,” ujarnya.***

