Kurniawan Dwi Yulianto Jadi Pelatih PSPS, Diharapkan Jadi Kunci Kebangkitan Klub ini

Kurniawan Dwi Yulianto Jadi Pelatih PSPS,  Diharapkan Jadi Kunci Kebangkitan Klub ini

PEKANBARU, AmiraRiau.com - Kehadiran Kurniawan Dwi Yulianto menjadi pelatih PSPS Pekanbaru memberikan motivasi terhadap para pemain, salah satunya adalah Syamsul Rifai.

Ia mengaku termotivasi dan menjadikan sosok Kurniawan sebagai alasan utamanya bergabung dengan klub PSPS Pekanbaru pada musim kompetisi Championship 2025/26.

Ia menyebut peran Kurniawan menjadi daya tarik tersendiri.

Syamsul Rifai mengungkapkan ia senang sekali bisa memperkuat PSPS. Dan tentunya keputusan ia memilih PSPS karena diisi oleh pelatih-pelatih yang cukup bagus dan berpengalaman seperti Coach Kurniawan Dwi Yulianto.

Kurniawan Dwi Yulianto memang bukan sosok sembarangan dalam dunia sepak bola Indonesia. 

Kariernya dimulai dari proyek besar PSSI Primavera pada pertengahan 1990-an, yang mengirimkan pemain-pemain muda berbakat Indonesia untuk menimba ilmu sepak bola di Italia. 

Ia bahkan sempat memperkuat tim muda Sampdoria, serta merasakan atmosfer kompetisi profesional Eropa bersama klub Swiss, FC Luzern.

Pengalaman langka tersebut membentuk mentalitas Kurniawan yang kuat, kedisiplinan tinggi, serta pemahaman taktik yang mendalam. 

Sepulang dari Eropa, ia menjelma menjadi salah satu penyerang terbaik Indonesia dan memperkuat sejumlah klub besar tanah air seperti PSM Makassar, Persebaya Surabaya, dan Persija Jakarta.

Tak hanya sukses di level klub, Kurniawan juga menjadi pilar Timnas Indonesia di berbagai ajang internasional seperti Piala AFF (dulu dikenal sebagai Piala Tiger), Kualifikasi Piala Dunia, dan Piala Asia. Ia bahkan sempat menjadi top skor Timnas di era keemasannya.

Kini, pengalaman bermain dan melatih yang dimiliki Kurniawan membawa dampak positif bagi skuad PSPS, terutama bagi para pemain muda yang tengah mencari bentuk permainan terbaik mereka. 

Syamsul Rifai mengungkapkan bahwa setiap arahan dari Kurniawan selalu mudah dipahami dan mampu meningkatkan kualitas permainan tim.

"Selain itu komunikasi dengan para pemain senior yang ada di tim menjadi modal saya untuk beradaptasi dengan tim secara keseluruhan. Dan setiap latihan berjalan dengan lancar karena memang arahan dari pelatih kepala bisa dipahami langsung," kata Syamsul.

Meski baru bergabung, Syamsul telah menetapkan target pribadi yang cukup ambisius. Ia ingin meraih kepercayaan dari jajaran pelatih agar bisa tampil reguler di setiap laga. 

"Tentu saya ingin mendapatkan kepercayaan dari pelatih, karena hanya dengan itu saya bisa bermain reguler di kompetisi kompetitif supaya menit bermain saya lebih banyak lagi," tegasnya.

Lebih jauh, pemain berusia 20 tahun yang sempat dipanggil Timnas U-19 itu menaruh harapan besar bisa berkontribusi maksimal dan membawa PSPS Pekanbaru promosi ke kasta tertinggi, yakni Super League.

"Dan pasti, targetnya sama seperti pemain lainnya, ingin membantu PSPS agar bisa promosi ke Super League,"pungkasnya.

Dengan kombinasi pelatih berpengalaman dan pemain muda penuh semangat, PSPS Pekanbaru kini menjadi salah satu tim yang patut diperhitungkan di ajang Championship musim ini. 

Semua pihak berharap kehadiran Kurniawan Dwi Yulianto dapat menjadi kunci kebangkitan klub bersejarah ini untuk kembali berjaya di kancah sepak bola nasional. 

Selain itu, PSPS Pekanbaru saat ini dikabarkan sedang membidik penyerang asal Brasil, Cristian Alex. Cristian Alex merupakan eks pemain Liga Thailand, Kanchanaburi FC. Hal itu dibenarkan oleh CEO PSPS Pekanbaru adalah Effendi Syahputra.

"Iya benar," singkatnya, Jumat (8/8/2025). ***

#Pelatih PSPS

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index