PEKANBARU, AmiraRiau.com – PSPS Riau akan melakoni laga kandang terakhir Liga 2 Indonesia Zona A, Kamis (30/10/2023) malam. Klub berjuluk Asykar Bertuah itu optimis meraih poin penuh kala menjamu Sriwijaya FC.
Laga tersebut diprediksi akan disaksikan ribuan suporter di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai. Kehadiran langsung suporter diyakini mampu memompa semangat skuad PSPS memberikan permainan terbaiknya.
Akan tetapi manajemen mengingatkan agar suporter yang datang untuk tidak menggunakan atau membawa atribut berbau kampanye dari partai politik maupun caleg.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris PSPS Riau, M Teza Taufik, Kamis (30/11/2023) sore. Reza mengatakan larangan menggunakan atribut partai tersebut merupakan hasil rapat koordinasi dengan Polisi.
“Kemarin setelah rapat kordinasi dengan Polresta dan Kepolisian memang ada disampaikan oleh pihak kepolisian untuk melarang atribut partai atau caleg untuk berada di areal stadion,” katanya.
Larangan ini berkaitan berkaitan dengan safety dan security dari Perpol Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga juga berkaitan dengan atribut dan caleg dan partai.
“Karena ini kan pertandingan juga sudah di masa kampanye nasional. Jadi supaya menjaga kondusifitas di area stadion, memang kesepakatannya kita melarang adanya atribut atau segala bentuk atribut kampanye di Stadion,” sebutnya.
Dikatakan Teza, pihaknya akan mengecek penonton sebelum masuk ke stadion. Bahkan mobil atau kendaraan juga dilarang masuk ke area stadion jika memiliki bentuk visual dari atribut kampanye seperti logo atau foto caleg.
“Kalau ada yang masuk mobil pakai atribut partai maka akan disuruh putar balik, dilarang memasuki area stadion. Nantinya jika memang didalam stadion ada yang membawa atribut partai maka kita langsung beri tindakan seperti disuruh keluar dari area stadion dulu atau lainnya,” pungkasnya.***