KAMPAR, AmiraRiau.com- Kejaksaan Negeri (Kejari) Kampar diterpa isu kurang sedap akibat ulah oknum, yang diduga ikut bermain pada proyek program teknologi informasi desa.
Informasi tersebut diperoleh AmiraRiau.com dari beberapa kepala desa di Kampar yang minta namanya tidak dipublikasikan, beberapa waktu lalu.
Tak hanya oknum Kejari Kampar, beberapa kades tersebut juga menyebut dugaan keterlibatan oknum wartawan.
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua LSM Bara Api, Ilyas, menyayangkan hal tersebut. Menurutnya, Kejaksaan merupakan salah satu lembaga penegak hukum yang bertugas menegakkan supremasi hukum, melindungi kepentingan umum, menegakkan hak asasi manusia, serta memberantas korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
Sementara itu tugas dan fungsi Kejaksaan, yang memiliki wewenang untuk melakukan penuntutan terhadap pelaku tindak pidana, baik dalam perkara pidana umum maupun khusus penyidikan.
"Kejaksaan dapat melakukan penyidikan terhadap tindak pidana tertentu berdasarkan undang-undang. Ini malah beredar isu bermain proyek," tegas Ilyas.
Salah satu Kasi di Kejari Kampar, tak bersedia dikonfirmasi dan menyarankan menghubungi salah satu stafnya.
Staf di Kejari, melalui telepon Whatsappnya, membantah dugaan tersebut.
Ia menegaskan, tidak benar oknum di Kejari apalagi institusi Kejari Kampar ikut bermain proyek program teknologi informasi desa.
"Isu itu tidak benar, itu tidak benar," tegasnya berulang-ulang.***
Penulis: Ali Akbar
.jpg)