Pasca Rusuh, Warga Buat Portal dan Tutup Akses Jalan Masuk Rumah Sahroni

Pasca Rusuh, Warga Buat Portal dan Tutup Akses Jalan Masuk Rumah Sahroni

JAKARTA, AmiraRiau.com - Pasca kerusuhan dan penjarahan di rumah anggota DPR RI nonaktif Ahmad Sahroni,  masyarakat di kawasan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara kini memasang portal dan membatasi akses masuk ke kawasan itu.

Berdasarkan pemantauan, sejumlah kurir paket yang hendak mengantar barang hanya diperkenankan sampai di depan gang. Para kurir kemudian menyerahkan paket kepada warga setempat yang berada di lokasi untuk mengambil barang pesanan.

Tidak hanya kurir, warga luar yang hendak masuk ke kawasan tersebut juga tampak tertahan.

Beberapa orang terlihat bernegosiasi dengan penjaga, namun tetap tidak diizinkan masuk.

Sejumlah orang yang disebut berasal dari pihak Sahroni juga berjaga di sekitar lokasi. Mereka bersama warga menghalau siapa pun yang hendak melangkah ke dalam area permukiman.

Terdapat pula sebuah spanduk yang dipasang di sebuah portal untuk membatasi pergerakan keluar-masuk bertuliskan "Dilarang Masuk Kecuali Warga RT 06 RT 08".

Penutupan akses jalan ini merupakan inisiatif warga yang ingin menjaga ketenangan lingkungan mereka usai penjarahan.

"Kita tutup dari kemarin Minggu sore, kami warga mau tenang, kita enggak bisa tidur ini. Alasannya karena banyak orang-orang luar masuk mau lihat-lihat," ujar Alfian saat ditemui di lokasi.

Hari Ini Hingga sore hari, penjagaan ketat itu masih berlangsung. Beberapa warga setempat hanya sesekali membuka akses bagi warga yang memang tinggal di kawasan tersebut.***

#Pasca Rusuh Rumah Sahroni

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index