"Dan kami paham persepsi publik itu menjadi sangat penting. Kami mengambil peran, kami menjembatani teman-teman betul-betul memborbardir media dengan pesan-pesan pemilu damai," kata Iqbal.
"Insya Allah sesuatu yang kita niatkan baik akan menghasilkan yang baik-baik, agar Pemilu di Provinsi Riau ini berjalan dengan aman, damai, sejuk dan kondusif serta penuh berkah," tambahnya.
Sementara itu, Plh Ketua Komisi Pemilihan Umum Riau Abdurrahman mengatakan, pihaknya sebagai lembaga penyelenggara pemilu sangat mengapresiasi atas terselenggaranya Lomba Karya Jurnalistik Polda Riau ini.
Menurut Abdurrahkan, acara yang sangat kreatif dan inovatif diinisiasi Irjen Iqbal ini, satu-satunya Polda se Indonesia yang menyelenggarakan. Apalagi Iqbal merupakan mantan Kadiv Humas Polri yang dinilai paham dan mengerti dunia jurnalistik.
"Ini sebuah trobosan yang tidak hanya berguna bagi KPU dan bawaslu sebagai penyelenggala Pemilu, tetapi ini sangat dibutuhkan oleh bangsa Indonesia. Karena pada pemilu kita butuh narasi-narasi yang baik, kita butuh pencerahan dalam pemilu, kita sudah trauma dengan apa yg kita alami di masa Pemilu 2019, kita terbelah oleh isu-isu yang tidak berdasar," katanya.
Dia menilai perlombaan jurnalistik itu sangat penting karena bisa menjadi pencegahan penyebaran hoaks yang tidak terkendali nantinya. Karena diprediksi semakin dekat pemilu akan semakin banyak berita hoaks yang beredar.
"Salah satu sasaran itu adalah KPU sebagai penyelenggara. Karena itu kami sangat berterimakasih bapak Kapolda Riau dan seluruh jajaran yang sudah mengadakan acara ini," ucap Abdurrahman.
Dia berharap ini Lomba Karya Jurnalistik Polda Riau ini dapat memberikan pencerahan kepada masyarakat luas. Tidak hanya pada media online dan media cetak tetapi juga pada media sosial yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat.
"Mari bersama-sama kita menyebarkan narasi-narasi baik tentang Pemilu ini, harapan kita pemilu betul-betul menjadi sarana integrasi pemersatu bangsa," pungkasnya. ***