PEKANBARU, AmiraRiau.com - Pengemasan merupakan identitas suatu produk dalam menarik minat calon pembeli bagi Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Untuk itu pelaku UMKM harus memperhatikan kemasan agar konsumen tertarik untuk mengonsumsi produk andalan mereka.
Ini terungkap pada kegiatan Pelatihan Pembuatan Kemasan Makanan UMKM yang dilaksanakan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bersama Anggota DPR RI Komisi X, Dr Hj Karmilasari SKom, MM, Rabu (27/8/2025), di Gedung Serbaguna Rumbai, Kota Pekanbaru,Provinsi Riau.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Umum Generasi Muda Riau, Febriandi Jimmy, Camat Rumbai Abdul Rahman SIP MSi, dan organisasi masyarakat yang ada di Rumbai.
Dihadapan puluhan pelaku UMKM, Anggita DPR RI Karmilasari mengatakan, kemasan tidak hanya membuat para pembeli menjadi lebih tertarik, namun kemasan produk terutama makanan akan berpengaruh pada kualitas produk agar tetap terjaga.
"Tidak hanya sebagai wadah, kemasan berfungsi sebagai informasi suatu produk terlebih kemasan sebagai nilai tambah bagi produk tersebut. Dengan kegiatan ini diharapkan bisa memberikan edukasi baik bagi pelaku UMKM nantinya ya," ungkap Politisi Partai Golkar ini.
Dalam kesempatan itu, Karmilasari juga mengucapkan terimakasih kepada Ketua Umum GMR yang sudah membantunya dalam mensosialisasikan kegiatan ini ditengah pelaku UMKM.
"Ketua GMR bang Jimmy sudah bersama kami sejak tahun 2019. Dan membantu dalam mensosialisasikan saya ditengah masyarakat Rumbai. Alhamdulillah, saya dilercayakan menjadi anggota DPR RI karena bantuan masyarakat Rumbai. Terimakasih ya," kata Karmilasari.
Kedepan dia juga berharap, jika ada program kerja yang bersifat bisa memberikan manfaat kepada masyarakat Rumbai bisa menyampaikan aspirasi ini kepada dirinya, bisa juga Ketua GMR Febriandi Jimmy.
Sementara itu Ketua GMR Febriandy Jimmy mengucapkan terimakasih kepada Anggota DPR RI Dr Hj Karmilasari SKOM MSi yang sudah memfasilitasi UMKM di Rumbai untuk terus meningkatkan produksi mereka dan memberikan ilmu untuk UMKM.
"Semoga kedepannya, bisa dilaksanakan kegiatan lainnya di Rumbai ini. Tentu yang bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Rumbai," imbuhnya.
Sementara perwakilan BRIN dalam sosialisasi menjelaskan, berdasarkan strukturnya kemasan dapat dibagi menjadi tiga: kemasan primer, kemasan sekunder, dan kemasan tersier.
Kemasan yang mengalami kontak langsung dengan produk seperti plastik dan kaleng dapat digolongkan menjadi kemasan primer. Sedangkan kardus tergolong dalam kemasan sekunder yang melindungi kemasan primer.
Kemudian kemasan tersier diperlukan untuk memudahkan distribusi produk ke daerah pemasaran. Begitu pentingya kemasan sangat mempengaruhi kualitas suatu produk.
Peserta pelatihan yang berasal dari berbagai UMKM di Rumbai menyambut acara pelatihan ini dengan sangat antusias. Peserta membawa produk mereka masing-masing untuk bisa dilakukan review kemasan produk oleh peneliti BRIN.***