PEKANBARU, AmiraRiau.com - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, memastikan saat ini sudah tak ada lagi persoalan dalam pengelolaan kuliner malam di Jalan Cut Nyak Dien.
Dari evaluasi yang dilalukan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, kondisi di kuliner malam Cut Nyak Dien sudah kondusif pasca pengelolaannya diserahkan ke Primer Koperasi Kartika Kodim 0301/PBR.
"Jadi sekarang sudah kondusif. Dari segi lalu lintas, pengunjung juga jadi lebih nyaman," ucap Kepala Disperindag Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Jumat (22/11/2024).
Hanya saja untuk pemungutan retribusi kepada ratusan pedagang, kata dia, saat ini masih menggunakan sistem tunai.
"Ke depan untuk retribusi ini kita berharap agar menggunakan digital, tidak menggunakan uang cash lagi," ujar Ami, sapaan Zulhelmi Arifin.
Untuk besaran retribusi sendiri, ia menyampaikan jauh lebih murah dibandingkan dengan pengelola sebelumnya. Sebab, retribusi yang dipungut hanya retribusi jasa usaha dan retribusi sampah.
"Karena kita bagaimana bisa mengatur dan menata kawasan tersebut. Jadi bukan semata untuk PAD (pendapatan asli daerah) saja," tutup Ami.
Seperti diketahui, pengelolaan kuliner malam Cut Nyak Dien sempat menjadi polemik hingga memicu keributan antara pedagang dan oknum yang mengaku sebagai pengelola.
Usai diambil alih dari pengelola mandiri di awal Oktober 2024, Pemko Pekanbaru lantas menyerahkan pengelolaan kuliner Cut Nyak Dien tersebut ke Primer Koperasi Kartika Kodim 0301/PBR.***
Penulis: Afnan, Editor: Isman
