AmiraRiau.Com, Kerinci Kanan – Pemerintah Kabupaten Siak saat ini gencar mengkampanyekan Gerakan Masyarakat (Gemar) Siak Berzakat IX. Wakil Bupati Siak, Husni Merza berharap zakat terus naik.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk termotivasi bergerak berzakat. Kita harus terus meningkatkan pengumpulan zakat yang berguna membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan,” JELAS Husni yang juga Duta Zakat Kabupaten Siak, Rabu (20/4/2022) di Kampung Gabung Makmur Kecamatan Kerinci Kanan.
Acara yang difasilitasi oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Siak ini berhasil mengumpulkan zakat sekitar Rp241.324.500. BAZNAS Kabupaten Siak menyalurkan zakat tersebut untuk Kecamatan Kerinci Kanan dengan nilai Rp1,3 miliar.
Selain itu, Wabup Siak mengatakan bahwa zakat merupakan pelindung dari segala musibah dan dengan berzakat kita dapat membantu pemerintah dalam memberantas kemiskinan
“Insyaallah dengan berzakat kita mendapatkan perlindungan diri dari musibah. Dengan kita berzakat kita sudah membantu pemerintah mengurangi angka kemiskinan. Semoga kedepan pengumpulan zakat di Kabupaten Siak terus meningkat,” katanya.
Husni mengungkapkan, bahwa pada momentum Ramadan pelaksanaan Gemar Siak Berzakat ini sangat luar biasa.
“Kami harapkan kegiatan ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya, semoga setiap tahun kesadaran masyarakat akan kewajiban berzakat, semakin tinggi,” ucapnya.
Wabup Siak turut mengapresiasi peran dan program-program yang dilakukan BAZNAS, terkhusus sebagai upaya dalam kolaborasi dengan pemerintah daerah.
“Kami apresiasi BAZNAS dalam membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Siak, terkhusus membantu pemerintah daerah dalam dukungan mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Siak,” ungkapnyanya.
Sementara itu, Komisioner BAZNAS Kabupaten Siak, Samparis Bin Tatan mengungkapkan bahwa selama Kabupaten Siak melaksanakan kegiatan Gemar Siak Berzakat sejak Tahun 2014 hingga 2021, sudah berhasil mengumpulkan zakat sebesar Rp13,2 miliar.
“Insyaallah tahun ini kita targetkan dalam acara Gemar Siak Berzakat selama bulan ramadan ini sebesar Rp3 miliar,” tutupnya. (Inf)
