PEKANBARU, AmiraRiau.com – Tim SAR gabungan berhasil menemukan seorang remaja yang sebelumnya dinyatakan hilang tenggelam di Sungai Teso Desa Suka Maju Kecamatan Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, pada Minggu (1/12/2024). Korban atas nama Baim Rizki Pratama berusia 14 tahun ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kepala Basarnas Pekanbaru Budi Cahyadi mengatakan, korban ditemukan pada pukul 07.30 WIB dengan jarak sekitar 4 Km dari lokasi pertama dinyatakan hilang.
“Korban seorang remaja yang sebelumnya dinyatakan hilang tenggelam di Sungai Teso sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” kata Budi.
Setelah ditemukan, korban kemudian langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk selanjutnya dimakamkan. Dengan telah ditemukannya korban tersebut, maka operasi SAR dinyatakan ditutup.
“Pada pukul 09.45 WIB, dengan sudah ditemukannya korban tersebut. Maka operasi SAR dinyatakan ditutup dan seluruh unsur yang terlibat kembali ke kesatuan masing-masing,” ujarnya.
Untuk diketahui, Tim Basarnas Pekanbaru mendapatkan laporan adanya kondisi membahayakan manusia, berupa satu orang hilang tenggelam di Desa Suka Maju Kecamatan Kuantan Singingi (Kuansing), Kamis (28/11/2024). Korban diketahui atas nama Baim Rizki Pratama berusia 14 tahun.
Untuk kronologis kejadian, awalnya korban mandi-mandi di sungai. Namun setelah beberapa saat berada di sungai, korban tidak kunjung muncul sehingga dilakukan pencarian. “Di sekitar lokasi juga ditemukan pakaian serta sepeda motor korban,” sebutnya.
Korban sudah ditemukan di sekitar lokasi tenggelam. Ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Takim, warga sekitar kepada GoRiau.com via WhatsApp.
Dikatakannya, Tim SARS bersama masyarakat melakukan penyelaman di sekitar lokasi Baim tenggelam. Upaya pencarian di hari keempat ini membuahkan hasil. Baim sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Baim warga Desa Sukamaju, Kecamatan Singingi Hilir dilaporkan hilang. Ia pergi memancing bersama teman-temannya pada 27 November 2024 sore, sekitar pukul 16.00 WIB.
Hingga malam, Baim tidak pulang. Orangtuanya bersama masyarakat melakukan pencarian. Pencarian terus dilakukan hingga pagi ini.(mcr)***
