KAMPAR, AmiraRiau.com– Anggota DPR RI Fraksi PKS, Dr. H. Syahrul Aidi Ma’azat bersama Pj Sekda Kampar Ramlah, SE, M.Si, meresmikan jembatan gantung yang menghubungkan Desa Pulau Jambu dan Desa Bukit Ranah, Kecamatan Kampar, Kampar, Senin (10/2/2025).
Atas peresmian jembatan yang sudah lama diidamkan tersebut, masyarakat juga menggelar syukuran yang diserangkaikan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Desa Pulau Jambu tahun 2025.
Peresmian jembatan gantung itu ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Anggota DPR RI Sahrul Aidi Ma’azat bersama Pj Sekda Kampar dan dilanjutkan dengan peninjauan jembatan dan rumah adat Piliang Kenegerian Air Tiris.
Turut hadir dalam peresmian tersebut diantaranya Wakil Ketua DPRD Kampar Zulfan Azmi, ST.,MT.,MM, Anggota DPRD Kampar Rinaldo, SE.,MM, Kadis PUPR Afdal, ST.,MT, Camat Kampar Dedi Herman, S.STP beserta Forkopimcam, Kepala Desa Pulau Jambu Rahmat Hidayat, Ninik Mamak, serta tokoh masyarakat beserta undangan lainnya.
Anggota DPR RI Dr. H. Syahrul Aidi Ma’azat,Lc. Ma juga mengucapkan selamat HUT ke-24 Desa Pulau Jambu dan hari ini secara resmi langsung meresmikan jembatan gantung Desa pulau jambu menuju Desa bukit ranah yang mana jembatan ini sudah lama harapkan oleh masyarakat.
“Alhamdulillah hari ini sudah terwujud dan sudah bisa untuk dinikmati. Jembatan ini merupakan kado istimewa yang diberikan kepada Desa Pulau Jambu yang bertepatan dengan pada HUT ke 24 Desa Pulau Jambu dan juga kado istimewa untuk Kabupaten Kampar pada HUT ke 75,” ujar Syahrul Aidi.
Selanjutnya, Syahrul Aidi berharap kepada masyarakat untuk dapat memanfaatkan jembatan gantung dengan sebaik mungkin dan dapat untuk terus menjaga serta merawatnya.
Selain itu, Syahrul Aidi Ma’azat juga berharap kepada masyarakat untuk dapat memanfaatkan pinggiran sungai kampar yang ada di bawah jembatan gantung dengan menggalakkan UMKM khas desa dan makanan khas seperti mendirikan rumah makan gulai pisang mudo, dengan demikian masyarakat luar akan berdatangan untuk datang ke desa pulau jambu karena makanan yang enak dan lezat.
Sementara itu, Pj Sekda Kampar Ramlah menyampaikan selamat HUT ke-24 Desa Pulau Jambu sekaligus peresmian jembatan gantung Desa Pulau Jambu – Desa Bukit Ranah yang saat ini sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Ramlah berharap dengan diresmikan jembatan gantung ini secara resmi telah dapat dimanfaatkan langsung oleh masyarakat untuk beraktivitas serta bisa juga dimanfaatkan untuk menggalakkan UMKM masyarakat dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Jembatan gantung ini sangat penting bagi masyarakat, terutama dalam menunjang aktivitas ekonomi, pendidikan, dan sosial. Kami berharap fasilitas ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan dijaga bersama agar tetap dalam kondisi prima.Ucap Ramlah.
“Dengan adanya jembatan gantung ini, diharapkan masyarakat Desa Pulau Jambu dan Desa Bukit Ranah dapat lebih mudah beraktivitas, meningkatkan kesejahteraan, serta semakin mempererat hubungan antarwarga kedua desa,” ungkap Ramlah.
Ramlah berharap jembatan yang telah dibangun ini untuk dapat dijaga dan dirawat dengan baik dan kepada masyarakat juga bisa untuk memanfaatkan pinggiran sungai kampar tepatnya di bawah jembatan untuk menjual produk UMKM sesuai dengan khas daerah dalam menunjang perekonomian.
Hal senada di katakan Salah seorang Ninik Mamak Dr. Ir.H Arman,MM menyampaikan ucapan terima kasih kepada aspirasi masyarakat desa pulau jambu
Dia menyampaikan harapan masyarakat kepada Pj Sekda Kampar dan Anggota DPR RI utuk pembangunan turap di pinggiran sungai kampar tepatnya di bawah jempatan gantung serta pembangunan jalan aspal hotmix lebih kurang 1 km serta renovasi rumah adat piliang kenegerian airtiris desa pulau jambu.Cetusnya.
Usai peresmian, Kepala Desa Pulau Jambu, Tofik Hidayat mengucapkan rasa syukur dan berterima kasih kepada Anggota DPR RI dan juga Pemda Kampar atas diresmikannya jembatan gantung desa pulau jambu.
“Jembatan gantung ini merupakan jembatan yang sudah lama diimpikan oleh masyarakat sejak 24 tahun yang lalu, alhamdulillah hari ini bersempena dengan HUT ke 24 Desa Pulau Jambu kami mendapatkan kado istimewa yakni jembatan gantung desa pulau jambu yang saat ini sudah diberi nama dengan jembatan gantung tali bapilin tigo desa pulau jambu,” pungkas Tofik.***
Penulis: Ali Akbar, Editor: Isman
