PEKANBARU, AmiraRiau.com - Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak yang dikelola Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru, hingga awal November ini sudah mencapai 82,67 persen dari target Rp1,185 triliun.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bapenda Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut mengatakan, untuk capaian PAD tertinggi bersumber dari opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).
Kemudian dari Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT), Pajak Bumi Bangunan (PBB) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan BPHTB.
Di waktu yang tersisa dua bulan November-Desember 2025, Ingot mengaku optimis realisasi PAD bisa sesuai target.
"Kita optimis sampai akhir tahun ya, target tercapai," ucapnya, Selasa (4/11/2025).
Untuk mengejar target tersisa, terang Ingot, pihaknya turun ke lapangan melakukan penyisiran keberbagai objek pajak yang belum memenuhi kewajibannya.
"Kami juga sudah koordinasi dengan camat dan lurah untuk melakukan penagihan, sekaligus melakukan updating data. Agar di tahun 2026 nanti data kita sudah lebih baik. Dengan demikian, tentu kita harapkan juga (capaian PAD) akan lebih," tutupnya.***
Penulis: Afnan
.jpeg)
.jpg)
