PEKANBARU, AmiraRiau.com– Dinas Pendidikan (Disdik) Riau yang baru saja mendapat penghargaan berkategori kualitas tertinggi kepatuhan penyelenggara pelayanan publik pemerintah daerah 2023 dari Ombudsman RI Riau, justeru menuai kiritikan dari Pengamat Kebijakan Publik Dr. M. Rawa El Amady, MA.
Kritikan Dr. Rawa, merupakan buntut dari dugaan terbengkalainya proyek salah satu SMA Negeri di Pekanbaru yang dibangun dengan dana miliaran rupiah tahun 2023.
Baca Juga:
Pengamat Minta Disdik Riau Terbuka Soal Proyek SMAN Pekanbaru yang Diduga Terbengkalai
Salah Satu Proyek Gedung SMAN Pekanbaru Terbengkalai, Robert Hendrico: Harus Diusut Tuntas!
Proyek SMA Negeri tersebut, dalam kondisi terkini sudah sangat memprihatinkan.
Oleh karenanya, menurut Dr. M. Rawa yang juga Dosen Prodi Ilmu Lingkungan Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (Unilak), penghargaan tersebut terkesan lucu dan agak mengherankan.
"Apa dasar sehingga Disdik Riau mendapat penghargaan kepatuhan penyelenggara pelayanan publik 2023 dengan kategori kualitas tetinggi pula," tutur Dr. M. Rawa.
Dalam hal ini, kata Dr. M. Rawa, harus dijelaskan dengan seksama serta teliti sehingga tidak menimbulkan persepsi berbeda.
Sebagaimana diberitakan, Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto, menyerahkan penghargaan kepada 5 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Riau atas kategori kualitas tertinggi kepatuhan penyelenggara pelayanan publik pemerintah daerah 2023 di Kediaman Gubernur Riau, Jumat (29/3/2024).
Adapun 5 OPD yang menerima penghargaan dari Pj Gubernur Riau yakni Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Riau, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad.***
Sementara Kadisdik Riau, Tengku Fauzan Tambusai, tak kunjung memberikan tanggapan ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Jumat (29/3/2024).***
