Jelang Kenaikan HET, Disperindag Pekanbaru Ingatkan Distributor tak Timbun MinyaKita

Jelang Kenaikan HET, Disperindag Pekanbaru Ingatkan Distributor tak Timbun MinyaKita
Zulhelmi Arifin

PEKANBARU, AmiraRiau.com - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, mengingatkan kepada para distributor agar tak melakukan penimbunan MimyaKita jelang kenaikan Harga Eceran Tertinggi (HET).

Sebab Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perdagangan bakal merevisi HET MinyaKita dari sebelumnya Rp14 ribu menjadi Rp15.700 per liter.

Kepala Disperindag Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin, khawatir wacana kenaikan HET itu dimanfaatkan para distributor untuk melakukan penimbunan sehingga mendapatkan keuntungan lebih.

Hal itu seiring mulai berkurangnya pasokan MinyaKita di pasaran dan memicu terjadinya gejolak harga. Sebagian pedagang sudah ada yang menjual seharga Rp16 hingga Rp17 ribu per liter.

"Untuk itu kami langsung melakukan pengecekan ke distributor-distributor terkait pasokan MinyaKita," ungkap Zulhelmi, Jumat (26/72024).

Dari pengecekan di lapangan, terang pria yang akrab disapa Ami ini, pihaknya belum ada menemukan indikasi penimbunan MinyaKita. Namun demikian, pihaknya bakal terus melakukan pengawasan.

"Di beberapa gudang yang kita cek, maupun yang dilaporkan ke kita tidak ada (penimbunan). Kita tanya juga ke distributor, malah mereka kalau bisa setiap hari itu abis. Kan mereka juga mengejar putaran," ujarnya.

Namun demikian, Ami tetap mengimbau kepada masyarakat, jika menemukan adanya dugaan penimbunan oleh oknum tertentu bisa melaporkan kepada pihaknya.

"Kita juga mengimbau pedagang di pasaran agar tetap menjual MinyaKita sesuai HET yang lama. Karena belum ada keputusan terkait adanya kenaikan HET MinyaKita dari Pemerintah Pusat," tutupnya.***

Penulis: Afnan, Editor: Isman

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index