Menteri PUPR: Rumah KPR di IKN Kalimantan Lebih Bagus dari pada di Jawa

YOGYAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyebut, bangunan rumah yang disiapkan untuk aparatur sipil negara (ASN) pionir di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara lebih baik dari yang ada di Jawa. Namun nilai besaran kredit pemilikan rumah (KPR) sedang dihitung supaya terjangkau bagi para ASN.

Menteri Basuki Hadimuljono mengatakan, saat ini besaran KPR aparatur sipil negara pionir di Ibu Kota Negara Nusantara belum diputuskan.

“Itu kalau KPR belum diputusin, lagi dihitung oleh BTN untuk bisa supaya terjangkau untuk para ASN,” ujar Basuki Hadimuljono di Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM), Kamis (3/8/2023) saat dilansir kompas.com.

Basuki menyampaikan, bangunan rumah KPR yang disiapkan untuk aparatur sipil negara (ASN) pionir di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara lebih baik dari yang ada di Jawa. Bahkan, tanahnya pun cukup luas.

“Kita pakai biasanya kalau KPR itu dengan luasan yang cukup dengan bangunan yang lebih baik dari pada yang di Jawa di Jakarta luasanya,” ucapnya. Menurut Basuki Hadimuljono, rumah yang disiapkan tipe 70. Kemudian luas tanahnya 90-an meter persegi.

“Kita teken supaya angsurannya tidak lebih dari sekitar 2 jutaan kalau bisa,” tandasnya. Seperti diketahui Kementerian PUPR tengah menyiapkan skema Kredit pemilikan rumah (KPR) aparatur sipil negara (ASN) pionir di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Skema yang disiapkan hampir sama, namun nantinya lebih dapat terjangkau bagi ASN pionir. Sehingga para ASN mampu membeli rumah di Ibu Kota Negara Nusantara.***

gambar