Pekanbaru (AmiraRiau.com) – Pusat Pengembangan Pemberdayaan Wanita (PPSW) sejak tahun berdirinya tahun 1986 sampai dengan saat ini konsisten dalam melakukan pendamping kelompok-kelompok perempuan di akar rumput.
Sejak akhir 2019, Asosiasi PPSW dengan dukungan dari Google.org melalui The Asia Foundation (TAF) mulai memperluas jangkauannya yaitu pada kelompok muda dengan melibatkan kelompok disabilitas melalui program “Perluasan Kesempatan Ekonomi Melalui Peningkatan Penguasaan Teknologi Informasi dan Komunikasi”.
Program ini dilaksanakan di 820 desa yang tersebar di 8 Provinsi meliputi Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Riau, Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
Di Riau, PPSW Sumatera menggelar pelatihan dengan tema “Perluasan Kesempatan Ekonomi Melalui Peningkatan Penguasaan Tehnologi Informasi dan Komunikasi” di Hotel Grand Zuri pada 7 hingga 9 September 2020 yang dipandu oleh Tika Widya selaku Staf PPSW Sumatera.
“Teknis pelaksanaan, awalnya ada perekrutan mentor untuk wilayah dampingan PPSW Sumatera. Mentor adalah 3 oorang staf PPSW sendiri serta 3 orang dari anggota kelompok perempuan potensial yg didampingi PPSW Sumatera di Riau,” jelas Santi selaku koordinator pelatihan tersebut.
“Program pelatihan volunteer dilakukan untuk wilayah Pekanbaru, Kampar dan Rokan Hilir. Jumlah volunteer yg terlibat sebanyak 100 orang yg berasal dari 100 kelurahan dan desa. Selain itu akan dilakukan pendampingan dan pembelajaran kepada penerima manfaat di kelurahan atau desa masing-masing,” tutup Santi.
