Puncak Perayaan 10 Juni, Panitia Waisak 2567 BE/2023 Audiensi Dengan Gubernur Riau

Puncak Perayaan 10 Juni, Panitia Waisak 2567 BE/2023 Audiensi Dengan Gubernur Riau
|

PEKANBARU - Panitia Waisak 2567 BE/2023, bersama Umat Buddha Pekanbaru, melakukan audiensi dengan Gubernur Riau, H. Syamsuar, Senin (5/6/2023).

Hadir dalam kesempatan tersebut, Pembimas Buddha Tarjoko, Stephen Sanjaya Ketua PSMTI Riau, Herman Ketua Permabudhi Pekanbaru, Sidik Ketua Walubi Pekanbaru, dan Doni Ketua Sariputta.

Selanjutnya, Ket Tjing Sekretaris LPTG Riau, Kurniadi Ketua Permabudhi Riau, serta Jono Sekretaris Permabudhi Riau.

Baca Juga: Vakum 3 Tahun, Pawai Waisak Bersama Berlangsung Meriah

Herman, sebelumnya, mengatakan, bahwa puncak perayaan Waisak 2567 Buddhist Era (BE)/2023 pada tanggal 10 Juni 2023 di Furaya Hotel, Pekanbaru.

Jaga Ketenangan dan Ketertiban

Pada audiensi tersebut, Gubernur Riau H. Syamsuar, mengajak seluruh lapisan masyarakat tetap menjaga ketenangan dan ketertiban.

"Kita tahu saat ini indeks kerukunan umat beragama kita saat ini bagus sekali, dulunya Riau ini sering dikatakan intoleransi namun sekarang sudah kita buktikan dan kenyataanya tidak seperti itu," kata Syamsuar.

Baca Juga: Pawai Waisak Bersama, Ribuan Umat Buddha Sudah Berkumpul di Jalan Karet Pekanbaru

"Apalagi saat ini kita menghadapi tahun politik, jangan sampai kita diadu domba, baik suku maupun agama," tambahnya.

Oleh karena itu pemuka agama harus ikut andil untuk mensosialisasikan agar umat tidak terpecah belah sehingga tercipta suasana harmonis, kekeluargaan, kebersamaan.

"Kita harap antara umat beragama tetap adem dan jangan sampai ada kegaduhan, karna kita ingin Pemilu nanti berjalan baik, aman, lancar dan terpilih pemimpin terbaik untuk kemajuan negara Indonesia dan kemajuan Riau dimasa yang akan datang," ujarnya.

"Besar harapan saya tokoh pemuka agama di Riau ini ikut serta agar mengayomi dan menciptakan kesejukan antar umat beragama. Meskipun ditahun politik namun tidak terpecah belah," harapnya.

Sebagai informasi, Indeks Kerukunan Umat Beragama (IKUB) Provinsi Riau pada tahun 2022 tercatat sebesar 76 persen atau mengalami peningkatan sebesar 6,8 persen dari tahun 2021 yang tercatat 69,2 persen.

Kerukunan umat beragama bermakna keadaan hubungan antar umat beragama yang dilandasi toleransi, saling pengertian dan saling menghormati dalam pengamalan ajaran agama serta kerja sama dalam kehidupan bermasyarakat.

Saat pertemuan, Gubernur Syamsuar didampingi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Riau Jenri Salmon Ginting, Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Erisman Yahya.***

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index