Suarakan Jeritan Masyarakatnya, Bupati Afni Menangis Saat Pisah Sambut Kakan BPN Siak

Suarakan Jeritan Masyarakatnya, Bupati Afni Menangis Saat Pisah Sambut Kakan BPN Siak
Bupati Siak, Afni Z, terharu saat menyampaikan sambutan pada pisah sambut Kakan BPN Siak

SIAK, AmiraRiau.com- Bupati Siak, Afni Z, benar-benar tak mampu menyembunyikan kesedihan. Ia menangis dan terlihat menyeka air mata saat pisah sambut Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (Kakan BPN) Siak, kemarin.

Saat memulai sambutan, Afni Z menyampaikan sangat bersyukur bisa hadir dalam kegiatan pisah sambut ini, karena inilah langkah awal menjalin kolaborasi untuk 5 tahun kedepan mencari solusi penyelesaian persoalan konflik lahan masyarakat.

"Tadi pagi kami kedatangan masyarakat kecamatan Dayun yang akan melakukan demo di kantor Bupati Siak terhadap persoalan konflik lahan yang berkepanjangan antara masyarakat dan perusahaan dengan cara tidak wajar dan manusiawi," Ungkap Afni Z.

Afni mengatakan, akan terus mengabdikan dirinya untuk membela hak dan akan menyuarakan jeritan masyarakatnya yang selama ini terhimpit dalam persoalan konflik lahan yang tak kunjung usai.

"Masyarakat kami ini tidak tahu apa-apa. Mereka hanya ingin hidup tenang dalam mengais rezeki untuk menghipupi keluarganya, tapi malah jadi korban dari oknum-oknum nakal yang tidak bertangungjawab dan menyisakan persoalan perut lapar dan menyesengasarakan masyarakat saja dengan cara menjual belikan lahan secara tidak sah," tegas Afni.

Afni tidaklah menyalahkan masyarakat yang awam terhadap persoalan hukum. Justru sebaliknya, Pemerintah kabupaten Siaklah yang tidak mengedukasi dan membersamai masyarakat yang dipimpinnya sebagai sumpah jabatan dan tanggung jawab itu sebagai pemimpin di negeri istana.

"Inilah Siak hari ini, yang terus menghadapi konflik tanah sebagai sumber kehidupan masyarakat. Yang salah itu kami pemimpin negeri ini tidak bisa melindungi rakyatnya," ujarnya sambil terisak mengusap air mata tak terbendung lagi.

Afni menyampaikan permohonan maaf atas ungkapan persoalan yang dihadapinya, dan tentu menaruh harapan besar kepada Kepala BPN yang baru. Ia meminta mari kita buat posko pengaduan masyarakat agar mendapat ruang respon cepat dan untuk segera selesaikan sertifikasi lahan masyarakat untuk dipermudah dan dipercepat, agar masyarakat tidak lagi terjebak dalam ketidakpastian hukum.

"Jabatan Bupati saya hanya lima tahun saja. Tapi masyarakat kami punya kehidupan di sini selamanya turun temurun. Jadi tolong titip dan jaga juga Siak, bantu masyarakat kami untuk punya ruang hidup yang layak. Lahan yang belum bersertifikat, tolong dipermudah prosesnya," pinta tulus Afni.

Meski suatu hari nanti tidak lagi menjabat, ia menegaskan akan komitmen untuk mengabdikan dirinya di tanah kelahirannya dan juga sebagai bagian dari masyarakat Siak.

“Siak ini tidaklah anti dengan investor, dan silahkanlah perusahaan beroperasi dengan tenang dan damai di Kabupaten Siak. Tapi tolong berikan juga ruang untuk masyarakat bisa hidup sejahtera dan peduli juga dengan hak rakyat, tentunya sesuai peraturan yang berlaku,” tegasnya.

Pisah sambut Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Siak dari bapak Tabarita Simorangkir kepada Martin, berlangsung di halaman gedung Arsip Kanta BPN Siak, Kamis (3/7/2025).***

#Berita Siak

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index