PEKANBARU, AmiraRiau.com – – Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru Markarius Anwar bersama Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Zarman Candra serta jajaran terkait, melakukan peninjauan ke lokasi-lokasi terdampak banjir. Banjir terjadi akibat hujan deras yang melanda Kota Pekanbaru sejak Senin (24/2/2025) dini hari.
Turut serta dalam kegiatan ini Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Octovianus Nahuway, Camat Tenayan Raya Abdul Barri, Camat Marpoyan Damai Fauzan, serta Kasi Kedaruratan Suhendri. Selain itu, hadir pula lurah, ketua RT-RW, dan staf BPBD Kota Pekanbaru. Kehadiran mereka guna memastikan langkah-langkah penanganan bencana berjalan optimal.
Tim monitoring meninjau sejumlah lokasi terdampak banjir, di antaranya SMP Negeri 31 di Kelurahan Bencah Lesung, Kecamatan Tenayan Raya. Tim juga bergerak ke Perumahan Sidomulyo di Kelurahan Perhentian Marpoyan, Kecamatan Marpoyan Damai.
Dalam kunjungannya, Wawako Markarius menegaskan pentingnya koordinasi antar lembaga untuk memastikan keselamatan warga dan mempercepat upaya penanggulangan banjir. Pemko Pekanbaru juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan melaporkan kondisi darurat kepada pihak berwenang.
Langkah-langkah strategis terus dilakukan guna meminimalisasi dampak banjir. Upaya itu berupa penguatan infrastruktur drainase serta edukasi kepada warga mengenai mitigasi bencana.
Sebelumnya, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, menghubungi langsung Wakil Wali Kota Markarius Anwar supaya bergerak cepat mengatasi banjir yang kini merendam beberapa titik di wilayah setempat.
Pasca dilantik Presiden Prabowo pada Kamis (20/2/2025) kemarin, Agung Nugroho sendiri lansung menjalani retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawah Tengah hingga 28 Februari mendatang.
Saat menjalani retreat, terang Markarius, Agung Nugroho banyak menerima laporan dari warga terkait banjir. Untuk itu, ia diminta turun meninjau dan melakukan upaya cepat guna mengatasinya.
“Arahan pak wali, tadi langsung nelpon pagi-pagi karena banyak laporan, pengaduan masyarakat, saya diminta turun, tinjau (banjir). Apa kebutuhan, langsung dikerjakan,” ucap Markarius, Senin (23/2/2025).***
Penulis: MCP, Editor: Alseptri Ady

