Usulan Gubri Abdul Wahid Disetujui Kemendikdasmen RI, Puluhan Sekolah di Riau Segera Direvitalisasi

Usulan Gubri Abdul Wahid Disetujui Kemendikdasmen RI, Puluhan Sekolah di Riau Segera Direvitalisasi
Gubernur Riau Abdul Wahid bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI Abdul Mu'ti di Jakarta, Rabu (7/5/2025).

PEKANBARU, AmiraRiau.com- Road show Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid melobi anggaran Pemerintah Pusat untuk pembangunan daerah mulai membuahkan hasil, salah satunya revitalisasi sekolah dan pembangunan sekolah SMA/SMK yang telah diakomodir oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI.

"Alhamdulillah Kemendikdasmen RI mengakomodir aspirasi Provinsi Riau yang disampaikan Gubernur Riau beberapa waktu lalu membuahkan hasil," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau, Erisman Yahya, Rabu (11/6/2025).

Erisman mengatakan, Kemendikdasmen merespon positif usulan Gubernur Riau antara lain akan merevitalisasi 25 SMA, 35 SMK dan 1 SLB.

"Untuk revitalisasi 25 SMA sudah ada SK penetapan. Kemudian untuk 35 SMK masih proses verifikasi, dan 1 SLB juga udah ada SK penetapannya. Selain itu, pembangunan 5 Unit Sekolah Baru (USB) yang tersebar di beberapa kabupaten/kota di Riau masih tahap verifikasi oleh tim kementerian," terangnya.

Erisman menyebut, hal tersebut merupakan perjuangan Gubernur Riau Abdul Wahid bersama bupati/wali kota yang melakukan road show ke kementerian, termasuk Kemendikdasmen membuahkan hasil yang baik.

"Kita mengucapkan terima kasih kepada pihak Kemendisdasmen yang responsif. Mudah-mudahan ke depan mutu dan kualitas pendidikan di Provinsi Riau semakin baik dan membanggakan," tutupnya.

Sebelumnya, Gubri Abdul Wahid melakukan pertemuan dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Abdul Mu'ti di Jakarta, Rabu (7/5/2025).

Gubri secara langsung meminta dukungan pemerintah pusat untuk merevitalisasi sejumlah sekolah yang bangunannya dinilai sudah memprihatinkan.

Abdul wahid mengatakan banyak sekolah di Riau, khususnya di daerah terpencil dan pedesaan, yang kondisinya tidak layak dan butuh penanganan segera.

"Karena kendala kita adalah soal sekolah yang layak, banyak kondisi sekolah kita yang memprihatinkan, karena APBD yang terbatas, tentu tidak mampu semua sekolah SMA maupun SMK kita benahi sendiri. Maka kita mau merevitalisasi, usulan kita untuk SMA ada 32 sekolah, SMK 35 sekolah, SLB 1 sekolah. Jadi total ada 68 sekolah," katanya.***

#Berita Riau

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index