Atasi Banjir, Kadis PUPR Pekanbaru Pastikan Setiap Hari Pasukan Kuning Bersihkan Drainase

Pasukan Kuning Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Membersihkan drainase

PEKANBARU, AmiraRiau.com – Pasukan Kuning Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru dikerahkan setiap hari untuk membersihkan saluran drainase di sejumlah titik di Kota Pekanbaru.

Kepala PUPR Kota Pekanbaru, Edward Riansyah mengatakan pembersihan saluran drainase ini dilakukan untuk mencegah terjadinya sumbatan akibat tumpukan sampah. Apalagi, saat ini hujan terus mengguyur Kota Pekanbaru.

“Pembersihan saluran drainase ini setiap hari dilakukan guna mencegah banjir, terutama saat ini musim hujan. Karena sampai saat ini masih banyak tumpukan sampah dan sedimen lumpur,” ujarnya, Jumat (31/1/2025).

Ia menjelaskan, pembersihan drainase dilakukan secara berkala di sejumlah titik. Seperti di Jalan Diran, Jalan Sultan Syarif Kasim dan Jalan Hangtuah.

Ia menjelaskan, pembersihan drainase di saluran drainase bisa dilakukan secara manual dan menggunakan alat berat, tergantung pada kondisi jalan dan drainase.

Selain itu, pihaknya juga menyediakan truk pengangkut dan peralatan lainnya seperti angkong, parang dan cangkul.

Di samping itu, ia juga mengimbau masyarakat agar ikut menjaga kebersihan dan keindahan Kota Pekanbaru dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Ia menjelaskan, pembersihan saluran drainase dilakukan sebagai bergilir. Sejumlah drainase yang sudah dibersihkan selama Desember 2024, seperti di Jalan Kampar, Jalan Setia Budi, Jalan Kuantan 7, Jalan Angsal Putih, hingga waduk di taman kota. Ruas jalan protokol juga menjadi sasaran kegiatan ini, seperti Jalan Soebrantas, Jalan Harapan Raya, Jalan Sudirman dan sejumlah ruas jalan besar lainnya.
“Bukan hanya membersihkan sumbatan sampah, kita juga membersihkan dari rerumputan liar, sedimen lumpur. Kemudian juga anak sungai di Jalan Subayang juga kita bersihkan agar arus air lancar,” jelasnya.
PUPR Pekanbaru juga terus berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) untuk menormalisasi Sungai Sail.***

Penulis: MCP, Editor: Alseptri Ady

gambar