Banjir di Lintas Timur Makin Tinggi, Satlantas Polres Pelalawan Tutup Akses Jalan Sejak Jumat Malam

Banjir di Jalan Lintas Timur Pelalawan (6/1/2024)

PELALAWAN, AmiraRiau.com – Banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Pelalawan makin parah.

Tinggi permukaan air yang menggenangi permukiman warga menjadi 1 meter lebih.

Hal ini mengakibatkan Satlantas Polres Pelalawan terpaksa harus menutup lalu lintas kendaraan tepatnya di KM 76- 83 Desa Kemang Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan sejak Jumat malam.

“Jalan Lintas Timur (Jalintim) KM 83 Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras ditutup hingga batas waktu yang belum ditentukan. Penutupan dilakukan sejak Jumat malam 5 Januari 2024,”ujar Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto, S.H, S.I.K Melalui kasat Lantas AKP Akira Ceria, S.I.K,MM.

Penutupan arus lalu lintas kendaraan di KM 76- 83 Desa Kemang Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan ini dilakukan debet air yang semakin tinggi sehingga tidak memungkinkan bagi kendaraan melintasi jalan aspal pada lokasi tersebut.

“Kami imbau pengguna jalan terkhusus untuk kendaraan roda empat keatas, untuk tidak memaksakan melintasi jalur ini. Sebab untuk menghindari peristiwa yang tidak di inginkan dan silahkan mengambil jalur alternatif,” ungkapnya.

Pantauan di lapangan, banjir di Pelalawan terlihat semakin meluas.

Tidak hanya merendam Jalintim KM 83 Desa Kemang. Namun banjir juga telah menggenangi hampir seluruh ruas jalan di ibu kota Kabupaten Pelalawan yakni Kecamatan Pangkalan Kerinci.***

gambar