PEKANBARU - Capaian imunisasi polio di Provinsi Riau baru 50 persen dan sudah memasuki perpanjangan kedua. Itu artinya, kata Kepala Dinas Kesehatan Riau Zainal Arifin, target belum tercapai dan ini mencemaskan.
"Untuk daerah yang masih rendah capaian imunisasinya yakni kota Pekanbaru 16 persen, ini tentunya mencemaskan karena kita tentunya tidak ingin ada masyarakat kita terutama anak-anak yang terkena penyakit polio," kata Zainal, Sabtu (15/4/2023).
Pihaknya menduga, masih minimnya capaian imunisasi polio di Pekanbaru karena kurangnya penggerakan masyarakat. Karena itu pihaknya meminta semua perangkat mulai dari lurah dan camat untuk menggerakkan masyarakat.
"Kalau kita sudah secara massif menggerakkan petugas puskesmas untuk menggesa program imunisasi. Bahkan sampai malam pun karena bulan Ramadhan, tapi memang masih sulit untuk capai target," sebutnya.
Untuk secara umum, sebagaimanan dilansir Mediacenter Riau, capaian imunisasi polio di Riau baru mencapai 58 persen dari target 95 persen. Sementara daerah tertinggi pencapaian imunisasi polio adalah Kabupaten Kepulauan Meranti sebesar 95 persen.
"Mudah-mudahan dalam beberapa hari kedepan ini ada peningkatan capaian imunisasi polio di Riau," harapnya.
.jpg)
" target="_blank">
