PEKANBARU – Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau periode 2023-2028 Resmi dilantik dan dikukuhkan oleh Ketua PWI Pusat Hendry Ch Bangun. Pelantikan ini gelar di Gedung Balai Serindit, Provinsi Riau, Jalan Diponegoro Kota Pekanbaru, Kamis (11/1/2024).
Pada pelantikan ini, Raja Isyam Azwar diamanahkan sebagai ketua PWI Riau masa bakti 2023-2028. Kemudian, Fatia Ulfah dikukuhkan menahkodai Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Riau periode 2024-2029.
Dalam sambutannya Ketua PWI Pusat, Hendry Ch Bangun, mengatakan saat ini banyak orang dengan mudahnya menjadi wartawan. Dengan begitu, ia berharap PWI dapat mengembalikan harkat dan martabat wartawan yang dimana ujung tombaknya tentu berada di daerah dengan pelaksanaannya adalah teman-teman di daerah.
“Bapak Ibu sekalian dengan pelantikan ini, saya berharap PWI Riau yang sudah mendapatkan atau memiliki standar yang tinggi di bawah kepemimpinan sebelumnya, harus dicapai lebih tinggi lagi,” harap ketua PWI Pusat.
Sementara Ketua PWI Riau, Raja Isyam Azwar berpesan kepada pengurus untuk menjaga kekompakan dalam menjalankan roda organisasi wartawan terbesar ini sehingga mencapai visi dan misi yang telah dicanangkan.
“Kawan-kawan semua dapat menjaga kekompakan dan solid, menyongsong hari kedepannya semakin bermarwah dan bermartabat,” pesannya.
Raja Isyam juga melaporkan bahwa di Riau ada sebanyak 1.178 wartawan tergabung keanggotan PWI Riau. Dari jumlah tersebut baru 556 wartawan yang dinyatakan kompeten (uji Kompetensi).
Sementara Gubernur Riau Edy Nasution, atas nama pemerintah provinsi Riau mengucapkan selamat dan taniah atas dilantiknya pengurus PWI provinsi Riau periode 2023-2028 dan juga pengurus IKWI periode 2024-2029. Ia menambahkan, dengan terpilihnya ketua yang baru ini dapat menyusun program kerja bagi kemajuan PWI di Riau kedepannya.
“Ketua PWI Riau terpilih periode 2023-2028 Raja Isyam merupakan hasil kongres luar biasa yang ke-14 yang dilaksanakan 11 Desember 2023 yang lalu. Dengan terpilihnya ketua dan jajaran pengurus baru ini tentu kita berharap dapat menyusun program kerja bagi kemajuan PWI Riau ke depan,” kata Gubernur.
Dijelaskan, wartawan berperan sebagai ujung tombak dalam mengulik informasi untuk disampaikan kepada publik. Pers tersebut juga bertugas untuk memantau jalannya sistem pemerintahan juga kondisi sosial masyarakat di sebuah wilayah.
“Oleh karena itu kami juga berharap rekan wartawan dapat menyampaikan kebenaran kepada masyarakat terkait dengan pembangunan provinsi Riau ini yang selalu bersama-sama kita hadir ditengah masyarakat,” ujarnya.
Ia ungkapkan, rekan-rekan media tetap konsisten terhadap kode etik jurnalistik dan selalu kritis dalam memantau jalannya program pemerintahan. Menurutnya, hal tersebut sangat diperlukan untuk memberikan informasi yang benar kepada publik.
“Kami ingin para wartawan tidak kehilangan sisi kritisnya untuk memantau jalannya berbagai program pemerintah. Karena ini diperlukan, bagaimanapun pemerintah yang baik itu adalah pemerintah yang bisa memberikan informasi secara benar,” harap Gubri.***
