ROHUL, AmiraRiau.com- Anggota DPRD Provinsi Riau, Hardi Chandra, melanjutkan rangkaian resesnya di Desa Batas, Kecamatan Rokan Hulu pada Rabu (13/11/2024). Dalam pertemuan tersebut, warga banyak menyampaikan keluhan, mulai dari sektor pertanian, perekonomian lokal, dan infrastruktur yang masih kurang memadai.
Hardi Chandra menekankan pentingnya pemberdayaan kelompok tani dan pengembangan ekonomi masyarakat setempat. Ia mengungkapkan bahwa pendampingan yang intensif sangat diperlukan sebelum bantuan diberikan agar kelompok tani dapat mengelola bantuan dengan optimal.
“Pemberdayaan bukan hanya soal memberikan bantuan, tapi bagaimana mereka dapat memanfaatkannya dengan baik. Pelatihan dan pendampingan akan kami berikan untuk memastikan program ini sukses,” kata Hardi.
[caption id="attachment_75516" align="alignnone" width="700"] Masyarakat yang hadir pada reses Anggota DPRD Riau, Hardi Chandra.[/caption]
Selain itu, ia juga menyoroti kondisi infrastruktur di wilayah tersebut, terutama jalan yang rusak parah. Hal ini menjadi kendala besar bagi petani dalam memasarkan hasil perkebunan mereka. “Kami terus berupaya untuk memperbaiki jalan yang rusak agar produk pertanian dan hasil UMKM bisa lebih mudah diakses pasar. Infrastruktur yang baik akan membuka peluang ekonomi yang lebih besar,” tambahnya.
Sebagai bagian dari upaya mempercepat pembangunan, Hardi juga menjelaskan bahwa ia telah mengunjungi 16 titik dari 56 titik di daerah pemilihannya yang mencakup berbagai kecamatan di Rokan Hulu. Ia berharap agar program perbaikan dan pemberdayaan yang sudah dirancang dapat berjalan lebih lancar dan membawa perubahan nyata bagi masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Harde Yanto, rekan sesama anggota DPRD Kabupaten Rokan Hulu, turut menjelaskan prosedur penerimaan bantuan Program Ekonomi Nasional (PENA). Harde menjelaskan bahwa penerimaan bantuan ini memerlukan proses yang cukup ketat, mulai dari pendaftaran hingga verifikasi lapangan. Ia mengingatkan agar masyarakat memastikan semua persyaratan administratif dipenuhi, agar bantuan yang sebesar Rp 5.500.000 dapat diterima dengan lancar.
“Meskipun prosesnya terbilang rumit, namun tujuannya agar bantuan ini tepat sasaran dan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh yang berhak,” jelas Harde Yanto.
Dengan semangat yang tinggi, reses kali ini diharapkan mampu mendorong perubahan positif di Rokan Hulu, terutama dalam peningkatan ekonomi dan infrastruktur. Keduanya, Hardi dan Harde, berkomitmen untuk terus mengupayakan yang terbaik demi kesejahteraan masyarakat melalui jalur pemerintahan yang mereka jalani.***