PEKANBARU- Suara gamelan dan kendang saling isi dalam irama campur sari, menyatu bersama merdunya sinden memberi warna malam di Seputaran Jalan Setia Budi, Pekanbaru, Sabtu (16/9/2923) malam.
Semua yang hadir tampak larut, menikmati lemper bersama kopi atau teh hangat sambil sesekali bergoyang pelan. Suasana budaya kental sekali, membawa jiwa melayang dan berada di satu wilayah di Pulau Jawa.
[caption id="attachment_46426" align="alignnone" width="1600"] Santoso, Ketua Ikatan Sosial Tunggal Karsa, memberi sambutan[/caption]
Ini adalah helat untuk memberi semangat dan rasa ikut berbahagia setelah pernikahan putra Jumiran, Nisa dan Yudi. Tak hanya campur sari dengan sinden berpengalaman, tetapi juga ada arisan dari ikatan keluarga Tunggal Karsa.
Hadir Ketua Tunggal Karsa, Santoso, Tokoh Masyarakat Jawa Tukimin, serta para sesepuh dan masyarakat Jawa yang ada di Pekanbaru, beserta Mulyono, Caleg DPR RI Dapil Riau 1, yaitu Pekanbaru, Siak, Rohul, Rohil, Dumai, Kepulauan Meranti dan Bengkalis.
Dalam sambutannya, Santoso ikut memperkenalkan Mulyono yang nampak sangat menikmati setiap prosesi.
[caption id="attachment_46427" align="alignnone" width="1600"] Caleg DPR RI Dapil Riau 1, Mulyono.[/caption]
"Mulyono, adalah salah seorang yang nantinya akan maju sebagai Caleg DPR RI. Semoga mampu menjadi wakil masyarakat Jawa di Riau,. Kita doakan bersama nggih," ujarnya.
"Semoga Mulyono juga akan menjadi wakil para pedagang bakso di Riau," lanjut Santoso., yang adalah Ketua Umum Pedagang Bakso Riau dimasanya.

Santoso juga mengajak seluruh keluarga yang tergabung dalam Ikatan Sosial Tunggal Karsa untuk senantiasa memberi masukan demi kemajuan paguyuban khususnya.
Mulyono yang didaulat memperkenal diri, menyampaikan rasa suka citanya telah diundang dalam kegiatan itu dan mengucapkan selamat atas pernikahan keluarga Jumiran, Bendahara Tunggal Karsa.
