PEKANBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mencatat, sejak dilaunching pada 28 Juli lalu, hingga kini sudah terdapat sekitar 200 warga yang menikmati Jaminan Kesehatan Pekanbaru Bertuah.
Dalam program ini, warga di Ibukota Provinsi Riau bisa mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis di fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit hanya dengan menunjukan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
“Laporan minggu lalu, itu sudah sekitar 200-an orang yang memanfaatkan program tersebut,” kata Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Selasa (15/8/2023).
Ia menyampaikan, sejauh ini pelaksanaan Jaminan Kesehatan Pekanbaru Bertuah melalui program Universal Health Coverage (UHC) belum ada kendala.
“Sampai saat ini belum ada yang melapor seperti tidak dilayani dan lain sebagainya. Karena sebelum dilaunching, kita sudah kumpulin semua kepala rumah sakit, seluruh kepala puskesmas, tak ada alasan mereka untuk menolak,” ucap Indra.
Apalagi pihaknya juga mempunyai yang namanya tim Quick respon. Tim ini terdiri dari Pemko, Disdukcapil, BPJS Kesehatan dan termasuk juga seluruh admin rumah sakit yang ada di Pekanbaru ini.
“Jadi kalau ada orang sakit, dirawat dulu, jangan ditolak. 3×24 jam harus kita selesaikan administrasi nya,” tutup Indra. (abd)
