Tanah Bambu Diguncang Gempa M 7,4, Warga Berteriak Histeris

Tanah Bambu Diguncang Gempa M 7,4, Warga Berteriak Histeris

MATARAM- Gempa bumi tektonik dengan kekuatan magnitudo 7,4 yang berpusat di laut tenggara Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Selasa (29/8/2023) pukul 2.55 WIB, terasa hingga Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Warga yang merasakan guncangan gempa tersebut teringat pada kejadian gempa tahun 2018 yang meluluh lantakkan Lombok.

Berdasarkan keterangan resmi BMKG Mataram, gempa bumi M 7,4 tersebut dirasakan di Lombok dengan skala intensitas V MMI atau getaran dirasakan hampir semua penduduk. Selain itu, gempa juga dirasakan dengan skala yang sama di wilayah Gianyar, Denpasar, Waingapu, dan Sumbawa.

Hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya dua aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo 6,1 dan 6,5.

Pusat gempa bumi di laut 180 kilometer tenggara Tanah Bumbu Kalsel dengan kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut dengan koordinat 4.38 LS 116.9 BT.

"Eh, getaran keras sekali. Ini bulan Agustus teringat saat gempa 2018 dulu dengan bulan yang sama," kata Samsul Hadi, warga Desa Aok Darek, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah.

Dilansir Kompas.com, Akibat guncangan gempa itu, warga berteriak gempa. Mereka berhamburan keluar rumah. Bahkan, gempa tersebut diumumkan melalui toa masjid. Hadi menyebutkan, saat gempa terjadi dini hari itu, dia langsung terbangun dan mengevakuasi cucunya yang masih bayi.

"Langsung kaget terbangun tadi, saya cek cucu saya, dan saya bawa lari ke luar, ke halaman rumah," kata Hadi.***

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index