PEKANBARU, AmiraRiau.com- Dalam kutbah Shalat Jumat (27/9/2024) di Masjid Nurul Jannah, Jalan Cipta Karya, Panam, Pekanbaru, Calon Walikota Pekanbaru Nomor Urut 4 Brigjend TNI (Pur) Edy Nasution yang berpasangan dengan Dastrayani Bibra mengatakan, kalau kita mendapat kemuliaan jangan tinggalkan ketakwaan.
“Karena kemuliaan itu menjadi otoritas Allah, oleh sebab itu saya menghimbau baik kepada diri saya maupun jamaah untuk menjalankan apa yang diperintahkan dan meninggalkan apa yang menjadi larangan,” tegas Mantan Dandrem 031 Wirabima.
Usai shalat Jumat, beberapa warga dan jamaah memberikan tanggapan yang beragam.
“Jujur semula yang saya ketahui beliau (Edy Nasution, red) maju sebagai calon Gubernur. Namun dalam beberapa Minggu ini justru saya melihat baliho, spanduk beliau sebagai calon walikota,” ujar Marzuki (48) warga Purwodadi yang sengaja shalat Jumat di Masjid Nurul Jannah untuk mendengar khutbah Jumat Edy Nasution.
Karena itu lanjut Marzuki, meski sebelumnya mereka sekeluarga sudah mempunyai pilihan sebagai calon walikota, mulai saat ini akan mengarahkan dukungan kepada pasangan PATEN untuk Pekanbaru.
“Sudah saatnya kita memilih pemimpin yang tidak saja mampu menjadi pemimpin pemerintahan tetapi juga mampu menjadi imam dan khatib agar anatar dunia dan akhirat itu sejalan dalam kehidupan kita,” tegas Marzuki.
Hal yang sama juga diungkapkan Adlan (57) warga Cipta Karta. Menurut Adlan, selain Edy Nasution seorang Jendral yang pasti tertib dan disiplin dengan aturan dan ketentuan, sementara wakilnya Dastryani Bibra adalah seorang teknorat yang berpengalaman di pemerintahan.
“Dulu waktu Pak Dastryani Bibra maju sebagai Walikota kami sekeluarga memilih beliau. Dan Insya Allah kini kami akan memilih Nomor 4 sebuah kombinasi yang pas untuk menciptakan pemerintah Pekanbaru yang tertip dan bersih,” ujar Adlan.***

