Jambi — Provinsi Jambi saat sedang mengupayakan untuk membuat “Road Map”. Program satu peta yang digagas oleh Bappeda Provinsi Jambi ini bertujuan untuk menciptakan satu peta yang dapat digunakan secara bersama oleh banyak pihak.
“Kegiatan ini telah berlangsung selama hampir dua tahun,” kata Samsul Bahri, perwakilan dari Bappeda Provinsi Jambi, Jum’at (19/11).
Kegunaan dari “Road Map” ini, katanya, adalah untuk peta yang menjadi rujukan dalam pembangunan Provinsi Jambi ke depannya.
Meskipun, harus diakui, bahwa “bentuk” dari pembangunan ke arah depan adalah “green economies”. Dimana, pemerintah akan merujuk kepada sebuah pembangunan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Dalam upaya ini, katanya, pemerintah berkerjasama dengan lembaga non pemerintah seperti World Agroforestry (ICRAF) dan Inisiasi Dagang Hijau (IDH).
Hasil dari program ini, telah dimulai dengan membuat sebuah website rujukan, yakni https://sepucukjambihijau.id/.
“Kegiatan ini telah menuju finalisasi,” katanya.
Dalam beberapa waktu ke depan, website ini sudah dapat digunakan secara maksimal. Yang berisi tentang informasi penting terkait master plan pembangunan Provinsi Jambi, juga berfungsi sebagai konsep bagi banyak pihak yang terlibat dalam pembangunan Provinsi Jambi.*
