Siak, AmiraRiau.com- Balai Bahasa Provinsi Riau menyelenggarakan kegiatan sosialisasi Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif di Kabupaten Siak. Kegiatan ini dilaksanakan Jumat (25/7/2025), di Ruang Rapat Seri Indrapura komplek perkantoran Kantor Bupati Siak.
Acara secara resmi dibuka oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Kabupaten Siak, Dr Fauzi Asni M. Si yang dalam sambutannya beliau menyampaikan apresiasi atas inisiatif Balai Bahasa Provinsi Riau dalam meningkatkan kompetensi berbahasa Indonesia di daerah.
"Kami sangat mendukung upaya ini,,sebagai bagian dari peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya dalam hal penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar," ujarnya.
Sosialisasi ini bertujuan untuk mengenalkan UKBI Adaptif sebagai alat ukur kemahiran berbahasa Indonesia yang dirancang secara digital dan responsif terhadap kemampuan peserta. Peserta sosialisasi kegiatan ini adalah perwakilan dari kepala sekolah , tenaga pendidik , dan Tenaga operator sekolah di Kabupaten Siak.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Riau, Dr. Umi Kulsum, S.S , M.Hum, dalam pemaparannya, menegaskan pentingnya UKBI sebagai bagian dari upaya strategis dalam pembinaan dan pelindungan bahasa Indonesia.
"UKBI bukan hanya sekadar alat uji, tetapi juga sarana untuk membangun budaya literasi dan meningkatkan daya saing kebahasaan di tingkat nasional dan global," ungkapnya.
Beliau juga menambahkan , tentang perkembangan bahasa indonesia di dunia internasional.
"Bahasa Indonesia telah mempunyai cakupan lebih luas, yaitu menjadi salah satu bahasa pengantar pada sidang umum UNESCO yang di telah di tetapkan tanggal 20 november 2023. Saat ini ada 57 negara yang mengajarkan bahasa indonesia di dunia pendidikan mereka," tambahnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat menjadi pion pion penyebar informasi, mengenai pentingnya kemahiran berbahasa Indonesia.
Dan beliau juga berharap para peserta untuk menanamkan kepada siswa siswi peserta didik,bahwa kita memiliki bahasa yang luar biasa dan memiliki cita cita menjadikan bahasa indonesia menjadi bahasa internasional.
Balai bahasa provinsi Riau memiliki Slogan Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah dan Kuasai Bahasa Asing. Kegiatan ini berlangsung selama satu hari.***